Klojen (malangkota.go.id) – Pemerintah Kota (Pemkot) Malang melalui Dinas Perhubungan (Dishub) bersama Forum Lalu Lintas dan Angkutan Jalan melakukan evaluasi sepekan pelaksanaan uji coba manajemen dan rekayasa lalu lintas dan angkutan jalan di kawasan Klojen Kota Malang di Ruang Rapat Wali Kota Malang Balai Kota Malang, Senin (27/3/2023).
Kepala Dishub Kota Malang Drs. R. Widjaja Saleh Putra menyampaikan perbaikan-perbaikan terus dilakukan dalam pelaksanaan uji coba manajemen dan rekayasa lalu lintas dan angkutan jalan di Kawasan Klojen. Seperti halnya pemasangan fasilitas perlengkapan dan pengaman jalan guna menunjang keselamatan lalu lintas saat berkendara, serta penataan parkir.
“Hasil evaluasi bersama Bapak Walikota (Malang) dan anggota Forum Lalu Lintas dan Angkutan Jalan pada prinsipnya menginventarisir hari pertama sampai hari ketujuh, hari Senin sampai hari Minggu. Diharapkan hasil evaluasi ini selama satu minggu ini menjadi pedoman untuk perbaikan-perbaikan di hari berikutnya,” terang pria yang kerap disapa Jaya itu.
Uji coba manajemen dan rekayasa lalu lintas dan angkutan jalan di kawasan Klojen telah diberlakukan mulai Senin, 20 Februari 2023 mulai pukul 05.00 WIB. Dalam pelaksanaan uji coba tersebut, setiap harinya petugas dari Dishub Kota Malang bersama jajaran Polri, TNI dan Satpol PP Kota Malang melakukan pemantauan dan pengendalian arus lalu lintas di beberapa titik simpang di kawasan Klojen.
“Ada yang harus diperbaiki atau ditambahkan untuk mengurangi risiko timbulnya kecelakaan yaitu dengan cara memasang rambu-rambu atau marka-marka yang mengurangi mitigasi risiko terjadinya kecelakaan. Terakhir tadi malam dipasang pita kejut,” imbuhnya.
Sebelumnya, Dishub telah memasang dan melaksanakan pengecatan pita kejut di kawasan uji coba manajemen dan rekayasa lalu lintas antara lain di depan Hotel Whiz Rajabali, di depan BNI Rajabali, Jalan Kahuripan sebelum jembatan, di depan Kodim 0833 Kahuripan dan di depan Rumah Makan Saigon Kahuripan.
Selain itu juga zebra cross di beberapa titik sebagai area penyeberangan bagi pejalan kaki yang melintas. Antara lain di depan Mixue setelah PLN dan Hotel Trio 2, di depan Bakpia Mangkok Semeru, di depan New Hongkong Jl. Arief Rachman Hakim, di depan pintu Kampung Kayutangan Heritage serta di depan Kopi Lonceng Jl. Basuki Rahmat.
“Kemudian yang menjadi perhatian lagi terkait parkir. Pertama yang di Splendid ini kan ada parkir dua jalur, seharusnya satu. Kedua di Ramayana dan depan Kantor Pos,” tambahnya.
Maka dari itu, Dishub juga melakukan manajemen penataan parkir kendaraan serta melakukan pembinaan terhadap juru parkir agar tidak menghambat kelancaran arus lalu lintas di sekitarnya. Manajemen penataan parkir yang telah dilakukan antara lain di trotoar di sepanjang Jalan Jenderal Basuki Rahmat, kendaraan parkir di badan Jalan Semeru (depan SMP Mardiwiyata), kendaraan parkir dan PKL di Jalan Merdeka Selatan, di depan Ramayana/MPP serta Jalan Brawijaya. (yul/yon)
