Klojen (malangkota.go.id) – Berhasil meraih juara umum di ajang March to Glory Volume 2 Wali Kota Malang Cup 2023 beberapa waktu lalu, petinju Kota Malang tak boleh lekas berpuas diri dan lengah mempersiapkan diri untuk tampil di Pekan Olahraga Provinsi (Porprov) Jatim VIII 2023 yang sedianya akan digelar di Sidoarjo Raya (Sidoarjo, Jombang, Kabupaten Mojokerto, Kota Mojokerto).
Pelatih tinju Kota Malang, Romeo Surba, mengungkapkan keberhasilan petinju muda Kota Malang yang tampil di Wali Kota Malang Cup 2023 memang menjadi kebahagiaan tersendiri. Namun dikatakannya petinju Kota Malang tidak boleh lengah, sebab persaingan di Porprov Jatim VIII jelas akan semakin ketat. “Pada Wali Kota Malang Cup 2023 petinju kami sudah tampil bagus, tetapi masih banyak yang harus diperbaiki,” ungkap Romeo, Rabu (12/4/2023).
Dari pengalaman selama ini menangani petinju muda, disampaikan Romeo, biasanya grafik penampilannya selalu turun naik. Untuk itu dibutuhkan pendekatan tersendiri agar para petinju Kota Malang tetap tampil bagus di berbagai kejuaraan, termasuk di Porprov Jatim VIII.
“Bukan hanya masalah teknik yang harus lebih dipoles lagi, stamina anak-anak juga harus ditingkatkan agar bisa tampil maksimal,” tegas Romeo.
Mengingat kondisi saat ini masih bulan Ramadan, tentunya para petinju Kota Malang masih belum bisa digenjot secara maksimal untuk latihan fisik. “Usai Lebaran nanti akan lebih dimaksimalkan lagi,” imbuhnya.
Senada dengan Romeo Surba, Ketua Umum Pertina Kota Malang Yiyesta Ndaru Abadi mengakui Wali Kota Malang Cup 2023 kemarin bukan satu-satunya acuan untuk melihat peta kekuatan atlet tinju yang akan tampil di Porprov VIII, akan tetapi dapat dijadikan sedikit gambaran.
“Prestasi di Piala Wali Kota Malang kemarin sangat bagus untuk meningkatkan mental dan kepercayaan diri anak-anak. Ke depan harus ditingkatkan lagi untuk bisa berprestasi di Porprov VIII,” ujar Yesta.
Di Porprov Jatim VIII 2023 yang akan datang, Yesta menargetkan setidaknya petinju Kota Malang bisa meraih empat emas. Oleh karena itulah diperlukan kerja lebih keras dan sinergi berbagai pihak untuk kembali mengangkat prestasi tinju di Kota Malang. (cah/yon)