Berita Seni Budaya dan Pariwisata

Komunitas Sepeda Tua Ramaikan Wisata Kota Malang

Klojen (malangkota.go.id) – Sepeda ontel, identik dengan kesan lawas, langka, kuno, dan antik. Sepeda ontel yang sudah berseliweran sejak zaman kolonial hingga milenial inipun hingga saat ini sangat banyak penggemarnya. Tak hanya bersepeda untuk berolahraga, dengan mengendarai sepeda ontel memang sensasinya membawa kita kembali ke masa lalu. Bahkan, banyak penggemar membentuk komunitas untuk menyalurkan hobinya mengayuh sepeda yang kehadirannya juga dipengaruhi datangnya bangsa lain ke Indonesia.

Komunitas Sepeda Tua Ramaikan Wisata Kota Malang

Komunitas Sepeda Tua Indonesia (KOSTI), sebuah komunitas bagi penggemar sepeda tua di Indonesia juga ada di Kota Malang. “Jumlah anggota KOSTI saat ini 150 orang. Kami biasanya kopdar pagi di CFD Idjen dan pertemuan rutin klub satu bulan sekali di dankeslap,” tutur Public Relation (PR) KOSTI Kota Malang, Fiko Dwipio Rahman.

Fiko juga menuturkan bahwa KOSTI Kota Malang seringkali diundang dalam kegiatan pameran budaya kala perayaan Kemerdekaan dan Hari Pahlawan. Komunitas yang kini dimasinisi oleh Endri Mustofa ini tak hanya sebagai ajang menyalurkan hobi, namun juga ikut berupaya menarik wisatawan domestik maupun mancanegara untuk datang ke Kota Malang. Salah satu agenda kegiatan yang akan dilaksanakan adalah menggelar Semarak Ontel Persaudaraan Nasional (SOWAN) 2023.

“Kegiatan ini untuk mengenalkan sepeda ontel kepada masyarakat sebagai transportasi zaman dulu yang kini dapat menjadi olahraga rekreasi masyarakat. Juga berpotensi menjadi pariwisata di Kota Malang, bisa mengenalkan budaya, wisata dan kuliner Kota Malang,” bebernya.

Ada sederet acara menarik dalam kegiatan yang akan dilaksanakan pada 8-9 Juli 2023 ini di Lapangan Dodik Belanegara (Rampal), selain itu juga akan ada karnaval yang dilaksanakan pada tanggal 9 Juli di Kayutangan. Tak hanya karnaval sepeda ontel, tapi juga akan ada Tarian Bapang dengan ratusan penari dan penampilan teatrikal Malang Bumi Hangus. Selain itu juga disuguhkan berbagai kuliner tradisional dan khas Malang.

Tak berhenti itu saja, setelah event SOWAN ini, akan diselenggarakan NGONDEO (Ngontel Ndek Omahku) yang merupakan pembukaan penyewaan alat transportasi tradisional di kawasan Kajoetangan Heritage pada tanggal 15 Juli mendatang. (ari/yon)

Leave a Comment

Your email address will not be published.

This site uses Akismet to reduce spam. Learn how your comment data is processed.

You may also like

Skip to content