Klojen (malangkota.go.id) – Memanfaatkan lahan terbatas yang dimiliki, Yahya Nurcahyo mengembangkan budi daya Ayam Kampung Unggul Balitbangtan (Ayam KUB). Di rumahnya yang berada di Jl Jaksa Agung Suprapto 1D ini, Yahya mengembangkan jenis ayam yang merupakan hasil riset dari Balai Penelitian dan Pengembangan Pertanian Kementerian Pertanian RI ini.
Yahya Nurcahyo mengungkapkan sengaja mengembangkan ayam KUB ini karena prospeknya sangat bagus. Ayam KUB memiliki ini juga memiliki berbagai keunggulan, salah satunya adalah usia panen lebih cepat, antara 70 hari sampai 90 hari.
“Selain itu, meski harga jual dagingnya lebih mahal dibanding ayam potong, ayam kampung KUB tetap banyak dicari sebab citarasanya memang lezat, lebih gurih,” jelas Yahya, Selasa (18/7/2023).
Seiring berjalannya waktu dan begitu banyaknya permintaan, Yahya bergabung dengan Komunitas Tani Ayam Kampung (Kompak) Malang Raya. Dengan bergabung dengan komunitas, dituturkannya kini ia dapat mengembangkan usaha dengan jaringan yang lebih luas. “Tetap saja meski sudah bergabung dengan komunitas, kami tetap belum bisa memenuhi kebutuhan pelanggan,” ungkap Yahya.
Yahya menyebutkan meski memiliki harga daging yang bagus dan pasar yang sangat baik, budi daya ayam KUB juga memiliki kendala untuk pengembangannya. Sifat ayam KUB yang sangat kanibal membuat peternak harus ekstra hati-hati saat membudidayakannya. “Telat sedikit saja memberi makan, ayam kampung jenis KUB ini langsung mengeroyok temannya hingga mati,” cerita Yahya.
Lebih jauh Yahya mengatakan bahwa selain cepat panen dan harga jual daging yang tinggi, ayam KUB ini memiliki keunggulan lain yaitu produksi telur yang tinggi. Pasalnya permintaan akan telur juga sangat TINGGI. “Untuk melayani satu warung STMJ, dalam sehari saja 100 butir telur ayam KUB langsung ludes. Karena itulah selain sebagai ayam pedaging, saat ini kami juga terus mengembangkan ayam KUB untuk petelur,” ujar Yahya.
Dari pengalaman selama ini, sejak menetas dengan perawatan yang bagus, ayam KUB baru bisa bertelur setelah berusia lima bulan setengah. “Saat sudah bertelur, ayam KUB dari pengalaman kami bisa tetap bagus bertelur hingga berusia dua tahun. Setelah itu afkir dan akan dijual sebagai ayam pedaging,” terang Yahya. (cah/yon)