Klojen (malangkota.go.id) – Staf Ahli Bidang Ekonomi dan Keuangan Setda Kota Malang M. Sailendra, ST, MT mewakili Wali Kota Malang menjadi narasumber dalam Lokakarya Nasional Universitas Indonesia (UI) Green Metric dan UI Green City di Kampus Politeknik Negeri Malang (Polinema), Senin (11/9/2023).
Pada kesempatan ini Sailendra memaparkan tentang peran Kota Malang dalam mewujudkan Green City (Kota Hijau). Diungkapkannya, Kota Malang memiliki aksi nyata untuk mewujudkan konsep pembangunan kota yang berkelanjutan dan ramah lingkungan. “Isu tentang lingkungan hidup menjadi prioritas pembangunan di Kota Malang. Baik untuk program jangka pendek, jangka menengah hingga jangka panjang,” jelas Sailendra, Senin (11/9).
Disebutkannya bahwa Pemerintah Kota Malang bersama seluruh elemen dan masyarakat juga berkomitmen untuk menjaga dan melestarikan lingkungan. Melalui berbagai kebijakan yang dibuat atapun dengan langkah strategis yang diterapkan. “Kami terus melakukan sinergi dan kolaborasi dengan harapan Kota Malang ke depannya terus terjaga kelestarian lingkungan hidupnya,” harap Sailendra.
Lebih lanjut dijelaskannya, Kota Malang merupakan kota besar di Jawa Timur selain Surabaya dengan luas wilayah 111, 1 kilometer persegi dengan jumlah penduduk 800.000 jiwa lebih. Belum ditambah dengan mahasiswa luar daerah yang menempuh pendidikan serta para pendatang di Kota Malang.
Sebagai kota besar yang berkomitmen kuat membangun Kota Hijau yang ramah lingkungan, Kota Malang disebutkannya berulangkali meraih penghargaan di bidang lingkungan hidup, termasuk Piala Adipura tahun 2022 yang kembali direngkuh. (cah/yon)
