Klojen (malangkota.go.id) – Serah terima Bendera Kirab Pemilu 2024 dari KPU Kota Pasuruan kepada KPU Kota Malang dilaksanakan di halaman depan Balai Kota Malang, Minggu (15/10/2023). 18 partai politik (parpol) peserta pemilu dari Kota Malang mengikuti kirab dengan membawa bendera parpol masing-masing bersama para kader.
Sekretaris Daerah (Sekda) Kota Malang Erik Setyo Santoso, ST, MT dalam sambutannya mengungkapkan bersyukur dapat mengikuti serah terima bendera Kirab Pemilu 2024 ini. “Kain lurik bahannya katun, aroma harum minyak zaitun. Mari berpolitik secara santun, jadilah contoh juga penuntun,” ucap Erik memberikan sambutan dengan pantun, Minggu (15/10/2024).
Dikatakannya, kegiatan ini menjadi penanda komitmen bersama untuk menyukseskan Pesta Demokrasi 2024. Selama ini, problematika setiap pemilu diungkapkannya biasanya terkait teknis persiapan pemilu, tata kelola pemilu dan transparansi.
Tantangan dan hambatannya adalah menyangkut partisipasi masyarakat yang memberikan aspirasi suaranya. Di Kota Malang sendiri dari penyelenggaraan pemilu sebelumnya ada peningkatan partisipasi. “Pada tahun 2014 partipasi masyarakat Kota Malang sebesar 68,99 persen, tahun 2018 sebanyak 82,62 persen. Semoga ke depan terus meningkat,” harap Erik.
Disebutkannya pihaknya masih belum bisa mempredikasi tingkat partisipasi masyarakat pada pelaksanaan Pemilu tahun 2024 yang akan datang. Tetapi harapannya adalah tingkat partisipasi masyarakat akan lebih baik dari pelaksanaan sebelumnya yang tentunya dengan upaya bersama.
“Untuk itu beragam hal sedini mungkin kita lakukan, karena suara yang diberikan masyarakat akan menjadi bukti kapabilitas sistem demokrasi yang diselenggarakan di Indonesia. Oleh karena itu penting bagi KPU selaku institusi demokrasi untuk senantiasa berkoordinasi dengan pemerintah dan juga instansi terkait,” urainya.
Sementara itu Ketua KPU Kota Malang Aminah Asminingtyas mengungkapkan Kota Malang adalah kota ke-28 menjadi lokasi Kirab Pemilu 2024. Di Kota Malang, Bendera Kirab Pemilu 2024 ini akan dikirab keliling kota selama lima hari dari tanggal 15 Oktober 2023 sampai dengan 19 Oktober 2023.
“Setelah dari Kota Malang, bendera Kirab Pemilu akan menuju Kabupaten Nganjuk, Magetan dan menuju wilayah Jawa Tengah,” jelas Aminah.
Tujuan diadakannya Kirab Pemilu ke berbagai wilayah di Indonesia adalah sebagai sarana sosialiasi dan edukasi penyelenggaraan Pemilu 2024 serta untuk meningkatkan partisipasi masyarakat dalam Pemilu 2024. (cah/yon)