Klojen (malangkota.go.id) – Untuk menguatkan pemahaman tentang wawasan kebangsaan yang menjadi landasan penting dalam membangun identitas nasional yang kokoh, Badan Kesatuan Bangsa dan Politik (Bakesbangpol) menggelar kegiatan Pendidikan Wawasan Kebangsaan bagi masyarakat dalam rangka memelihara Kota Malang tetap damai di Hotel Montana, Selasa (7/11/2023).
Kabid Wawasan Kebangsaan dan Ketahanan Ekonomi, Sosial Budaya, Agama Bakesbangpol Kota Malang Sukristyono Apriodarmo mengungkapkan kegiatan ini adalah kegiatan istimewa yang memberikan edukasi tentang wawasan kebangsaan. “Kota Malang adalah miniatur Indonesia, karena keberagaman itu ada di Kota Malang, bahkan juga dari mancanegara,” jelas Sukristyono, Selasa (7/11/2023).
Keberagaman masyarakat yang ada di Kota Malang ini tentunya menimbulkan kerawanan-kerawanan jika tidak dikelola dengan baik. Untuk itulah dikatakannya edukasi harus terus dilakukan agar Kota Malang tetap kondusif. “Sebagaimana semangat yang sudah diajarkan oleh para pendahulu kita, bahwa bangsa Indonesia itu berbeda-beda tetapi tetap satu jua. Bineka Tunggal Ika,” jelas Sukrisyono.
Memasuki tahun politik di tahun 2024 mendatang, ia mengingatkan seluruh masyarakat agar tetap waspada jangan sampai karena sebuah perbedaan pilihan bisa menimbulkan perpecahan. Disebutkannya, dalam kegiatan ini yang diundang adalah tokoh budaya tak lepas dari pentingnya peran tokoh budaya di Kota Malang untuk memberikan informasi yang benar kepada masyarakat.
Selama ini, selain kepada tokoh budaya, Bakesbangpol juga gencar menggelar Pendidikan Wawasan Kebangsaan bagi seluruh elemen, tak terkecuali di lembaga pendidikan, baik itu di tingkat SD, SMP, SMA serta guru PAUD di Kota Malang. (cah/yon)
