Lowokwaru (malangkota.go.id) – Pada gelaran pemilu serentak yang di gelar para hari ini, Rabu (17/04/2019), Wali Kota Malang, Drs. H. Sutiaji bersama keluarganya menyalurkan hak suaranya di TPS 02 yang ada di wilayah Kelurahan Jatimulyo. Sutiaji yang datang ke TPS sekitar pukul 10.00 WIB ini, disambut antusias warga.
Usai memberikan hak suaranya, pria berkacamata ini menyampaikan pentingnya edukasi politik dan mengenal calon pemimpin bangsa, seperti bagaimana dan seperti apa rekam jejaknya serta kiprahnya di masyarakat selama ini.
Menurutnya hal ini sangat penting karena para pemimpin ini akan berperan besar dan turut menentukan masa depan bangsa ini ke depan. “Jadi dalam memilih calon pemimpin itu jangan asal-asalan atau ikut-ikutan orang lain, tapi harus benar-benar sesuai hati nurani,” ujarnya.
Yang tak kalah penting, dalam menyalurkan hak suara ini, terang Sutiaji, adalah melipat kembali surat suara setelah dicoblos. Hal ini penting mengingat banyaknya dan besarnya surat suara, yang terkadang agak sulit untuk dilipat kembali seperti semula.
“Saya saja tadi sempat agak kebingungan dan butuh waktu agak lama untuk melipat kembali, usai surat suaranya dicoblos,” urainya.
Begitu juga dengan sang istri, Widayati Sutiaji yang sempat agak bingung mencari salah salah satu partai tertentu untuk dicoblos, dan membutuhkan waktu cukup lama. “Terutama bagi warga masyarakat lanjut usia, semoga hal tersebut tidak menjadi permasalahan yang berarti,” imbuh Sutiaji.
Lebih jauh pria ramah itu menambahkan, sebagai warga negara yang baik dan memiliki hak pilih, maka sudah seharusnya untuk datang ke TPS setiap kali ada pesta demokrasi. “Satu suara akan turut menentukan masa depan bangsa ini, sehingga menjadi golput itu merupakan pilihan yang kurang bijak,” tegasnya.
“Dengan terpilihnya para pemimpin yang amanah dan hasil dari pilihan rakyat, maka kedepan bangsa ini akan lebih baik lagi. Indonesia adalah negara maju dan memiliki banyak potensi, dan nantinya pasti bisa bersaing serta bahkan berdiri sejajar dengan negara maju lainnya di dunia ini,” pungkas Sutiaji.say