Klojen (malangkota.go.id) – Dalam rangka menguatkan kolaborasi dan sinergisitas pada sektor kesehatan di Kota Malang, Pemerintah Kota (Pemkot) Malang menerima audiensi sekaligus silaturahmi bersama Persatuan Perawat Nasional Indonesia (PPNI) Kota Malang, di Ruang Rapat Wali Kota, Balai Kota Malang, Jumat (12/1/2024).
Penjabat (Pj.) Wali Kota Malang Dr. Ir. Wahyu Hidayat MM dalam sambutannya menyebutkan peran para tenaga kesehatan tidak bisa dipisahkan antara satu sama lain, termasuk perawat yang memiliki peran penting dalam kemajuan kesehatan masyarakat di Kota Malang. Maka dari itu Wahyu secara khusus juga meminta PPNI Kota Malang untuk terus menguatkan sinergi dan kolaborasi dalam mendukung program prioritas demi meningkatkan derajat kesehatan di Kota Malang.
“Banyak hal yang bisa kita sinergikan bersama, terutama terkait penurunan angka stunting. Ke depannya kami akan memiliki program yang terkait dengan peningkatan derajat kesehatan, tentunya juga butuh dukungan para perawat,” ucap Wahyu.
Bertepatan dengan hal tersebut, dalam waktu dekat ini Wahyu menyebutkan Pemkot Malang akan mengadakan program imunisasi Sub PIN (Pekan Imunisasi Nasional) Polio putaran pertama pada 15-21 Januari 2024, dengan harapan PPNI Kota Malang turut berperan aktif menyukseskan.
Terkait dengan hal tersebut, Ketua PPNI Kota Malang Dr. Yoyok Bekti Prasetyo, M.Kep., Sp.Kom menyebutkan PPNI Kota Malang siap mendukung penuh program-program Pemkot Malang yang berkaitan dengan peningkatan derajat kesehatan masyarakat Kota Malang. Saat ini, jumlah perawat di Kota Malang ada sebanyak 6.020 orang yang tersebar di rumah sakit, fasilitas layanan kesehatan dan pergiruan tinggi kesehatan. Yoyok berharap, ke depannya kolaborasi antara PPNI Kota Malang dan Pemkot Malang bisa terjalin dengan lebih baik lagi.
“Di samping itu Harapannya Pemkot Malang juga bisa memberi perhatian lebih kepada para perawat di Kota Malang sehingga bisa berkontribusi secara optimal,” pungkas Yoyok. (iu/yon)
