Berjalan di gang-gang sempit dan melihat secara langsung bagaimana kondisi riil di lapangan membuat blusukan Wali Kota Malang ke Kelurahan Kotalama, Kecamatan Kedungkandang membawa kesan tersendiri. Dari kegiatan ini banyak sekali hikmah yang bisa diambil, salah satunya yaitu bahwa masyarakat Kelurahan Kotalama masih perlu banyak sentuhan dari pemerintah, Minggu (15/03).
Banyaknya masyarakat Kotalama yang tinggal di bantaran sungai, adanya usaha penyembelihan ayam potong yang berada di tengah pemukiman padat penduduk yang menimbulkan bau tidak sedap, sampai dengan ancaman longsor yang setiap detik bisa mengancam jiwa warga Kelurahan Kotalama adalah sebuah potret kehidupan yang harus cepat dicarikan solusi terbaik.
Wali Kota Malang H. Moch. Anton mengungkapkan setelah melihat langsung ke Kelurahan Kotalama ia melihat bahwa kondisi di Kotalama masih banyak lokasi yang masuk dalam kategori kumuh. Karena itu ia menegaskan kepada jajarannya untuk secepatnya melakukan identifikasi dan kemudian membuat program sehingga Kotalama bisa menjadi kawasan yang bersih dan asri.
“Sesuai dengan program Kota Malang yaitu target 0% permukiman kumuh, permasalahan di Kotalama harus dipecahkan. Kalaupun belum bisa tahun 2015, Kotalama harus sudah bebas dari kampung kumuh di tahun 2016,” jelas pria yang akrab disapa Abah Anton itu, Minggu (15/03).
Abah Anton menjelaskan dari lima kelurahan yang saat ini mendapat bantuan untuk mengentaskan permukiman kumuh dari Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR) RI, saat ini Kelurahan Kotalama belum masuk program. Dari program blusukan Wali Kota Malang seperti ini akhirnya bisa diketahui secara langsung bagaimana kondisi yang ada di masyarakat sehingga diidentifikasi dan diharapkan Kelurahan Kotalama bisa masuk program di tahun 2016.
Selain program 0% permukiman kumuh, tambahnya, untuk mengembangkan ekonomi masyarakat di Kelurahan Kotalama perlu sentuhan lebih di bidang lain. Karena itu melalui dinas-dinas terkait, pihaknya berharap adanya pembinaan pengembangan usaha yang berkesinambungan yang saat ini sudah ada di Kelurahan Kotalama. (cah/yon)