Berita

Pangkoopsau II: Mereka Prajurit Tangguh dan Pemberani

Delapan jenazah korban jatuhnya pesawat angkut Hercules C-130 akhirnya tiba di Pangkalan Udara (Lanud) Abdulrachman Saleh Malang pada Rabu malam (1/7).

Delapan jenazah kru pesawat angkut Hercules C-130 saat tiba di Lanud Abdulrachman Saleh, Rabu (1/7)
Delapan jenazah kru pesawat angkut Hercules C-130 saat tiba di Lanud Abdulrachman Saleh, Rabu (1/7)

Kepala Penerangan dan Perpustakaan (Pentak) Lanud Abdulrachman Saleh, Letkol Sutrisno mengatakan, delapan jenazah tersebut adalah Peltu Ngateman, Pelda Parijo, Pelda Andi S., Pelda Agus Purwanto, Peltu Ibnu Qohar, Serma Bambang H., dan Kapten Sandy Permana.

Jenazah-janazah putra terbaik bangsa ini disambut dengan upacara militer yang berlangsung dengan penuh khidmat. Setelah prosesi, delapan jenazah tersebut disemayamkan sementara di sebuah aula besar di Skadron Udara 32. Duka mendalam dan tangisan anggota keluarga korban mewarnai keheningan malam itu.

Pesawat Hercules A-1319 yang datang membawa delapan peti jenazah kru Hercules C-130 ke Skadron Udara 32 Lanud Abdulrachman Saleh itu tiba pukul 22.55 WIB. Upacara penerimaan dipimpin langsung oleh Panglima Komando Operasi TNI Angkatan Udara (Pangkoopsau) II Marsekal Muda TNI Barhim.

Kedelapan jenazah itu nantinya akan dibawa ke rumah duka dan disalati sebelum dimakamkan. Khusus pilot pesawat, Kapten Sandy Permana akan diterbangkan ke Semarang besok sekitar pukul 07.00 WIB.

Menurut Marsekal Muda TNI Barhim, para korban itu merupakan prajurit yang tangguh dan pemberani. Mereka telah menunjukkan dedikasinya yang tinggi untuk bangsa ini. “Kita tidak bisa mengelak dari takdir Tuhan YME, dengan adanya musibah ini,” tandasnya. (say/yon)

Leave a Comment

Your email address will not be published.

This site uses Akismet to reduce spam. Learn how your comment data is processed.

You may also like

Skip to content