Blimbing, MC – Wakil Presiden RI Jusuf Kalla rencananya akan membuka acara International Conference of Islamic Scholars (ICIS) IV di Universitas Islam Negeri Maulana Malik Ibrahim Malang yang digelar pada hari ini, Senin (23/11) . Terkait hal itulah, Danrem 083/Baladhika Jaya, Kol. Inf. Fajar Setyawan, S.IP menggelar dan memimpin apel akbar sehubungan dengan pengamanan menyambut kedatangan Wapres RI tersebut.
Gelaran apel yang dilaksanakan di Lapangan Rampal pada Minggu pagi (22/11) ini diikuti ratusan personel TNI, Polri, Satpol PP Kota Malang dan Pasukan Pengamanan Masyarakat (PAM) Swakarsa. Mereka melakukan koordinasi antar institusi untuk memberikan pengamanan terhadap pejabat negara ini.
Berbagai kemungkinan yang bisa terjadi diluar dugaan selama rombongan Wapres ke Kota Malang sudah diantisipasi oleh para pasukan pengamanan ini. Nantinya akan ditempatkan personel-personel berpakaian seragam dan sipil di beberapa titik di Kota Malang. Kemungkinan adanya unjuk rasa juga tak luput dari koordinasi pasukan.
Danrem 083/Baladhika Jaya, Kol. Inf. Fajar Setyawan, S.IP mengatakan persiapan pengamanan sudah bisa dibilang 100 persen. Artinya, pasukan TNI, Polri, kalangan Muspida dan pihak terkait lainnya siap membantu pengamanan. “Yang perlu diantisipasi saat ini adalah cuacanya, karena sekarang sedang musim hujan. Gerak cepat pemindahan alat maupun orang harus cepat jika sampai terjadi hujan deras,” imbuhnya, Minggu (23/11).
“Sejauh ini tidak ada yang perlu dikhawatirkan, karena Malang masih relatif aman. Kami akan berupaya semaksimal mungkin dalam pengamanan Wapres ini. Semoga semua berjalan lancar dan tidak terjadi apa-apa sehingga acara konferensi kaum cendekiawan dan ulama dari 32 negara ini pun terlaksana dengan baik. Masyarakat pun bisa turut terlibat dan membantu aparat keamanan dengan melaporkan kejadian-kejadian yang mencurigakan jika memang disinyalir hal tersebut ada,” urai Fajar.
Untuk diketahui, sejak pagi sudah banyak personel TNI dan Kepolisian yang berjaga-jaga di sepanjang jalan menuju ke UIN Malang. Di setiap pertigaan dan perempatan dipastikan ada aparat Kepolisian maupun TNI. Bahkan di jalur sepanjang jalan menuju dan ke arah Bandar Udara Abdulrachman Saleh sempat dilakukan uji coba jalur beberapa kali. (say/yon)