Blimbing, MC – Persatuan Pengusaha Real Estat Indonesia (REI) DPD Jawa Timur Komisariat Malang menggelar ajang silaturahmi bersama para pengusaha properti. Kegiatan yang digelar untuk menyongsong prospek investasi properti tahun 2016 di Malang Raya ini diselenggarakan di Hotel Atria Kota Malang, Selasa (19/1).

Wali Kota Malang H. Moch. Anton memberikan sambutan, Selasa (19/1)
Wali Kota Malang H. Moch. Anton memberikan sambutan, Selasa (19/1)

Optimisme untuk bisa meraih sukses di tahun 2016 diungkapkan langsung oleh Ketua REI Komisariat Malang, Umang Gianto. Ia sangat yakin di tahun 2016 ini prospek bisnis perumahan di Malang sangat menguntungkan.

Umang mengungkapkan, baiknya sarana infrastruktur yang diberikan oleh pemerintahan di Malang Raya sangat mendukung usaha perumahan. Karena itu dalam ajang silaturahmi kali ini para pengusaha perumahan tidak lupa mengucapkan terima kasih kepada Pemerintah Kota Malang, Pemerintah Kota Batu dan Pemerintah Kabupaten Malang.

“Prospek perumahan di Malang Raya tahun 2016 jauh lebih bagus dibandingkan tahun 2015. Ini kesempatan bagi REI untuk bisa lebih banyak berkiprah di masyarakat,” jelas Umang, Selasa (19/1).

Umang menambahkan, cerahnya prospek perumahan di Malang saat ini bisa dilihat dengan semakin bannyaknya pengembang besar yang membangun perumahan di Malang. Diantaranya adalah dari Araya yang saat ini membangun di daerah di dekat Bandara Abd. Saleh dan Citra Garden Group.

“Usaha perumahan di Malang tidak hanya didominasi oleh pengusaha besar. Pengusaha kecil, dengan hanya membangun satu dua ruko saja juga bisa berkembang. Ini sangat menarik,” kata Umang.

Sementara itu, Wali Kota Malang H. Moch. Anton mengaku senang dengan bisa menghadiri acara sialturahmi yang diselenggarakan REI Malang ini. Dalam kesempatan ini Wali Kota Malang meminta agar REI tidak hanya membangun proyek-proyek untuk kalangan menengah atas, tetapi juga harus memperhatikan pembangunan untuk kalangan menengah ke bawah.

“Kami berharap REI bisa lebih peduli terhadap pembangunan perumahan untuk masyarakat menengah ke bawah, itu sesuai dengan program Kota Malang yang peduli terhadap wong cilik,” tegas pria yang kerap disapa Abah Anton tersebut. (cah/yon)

Leave a Comment

Your email address will not be published.

This site uses Akismet to reduce spam. Learn how your comment data is processed.

You may also like

Skip to content