Berita

Ditjen EBTKE Gandeng Pemkot Malang Gelar Bimtek Pelaksanaan Konservasi Energi

Klojen, MC – Direktorat Jenderal (Ditjen) Energi Baru, Terbarukan dan Konservasi Energi (EBTKE) Kementerian Energi dan Sumber Daya Mineral (ESDM) Republik Indonesia bekerjasama dengan Pemerintah Kota Malang menggelar Bimbingan Teknis (Bimtek) Pelaksanaan Konservasi Energi di Kota Malang Provinsi Jawa Timur yang bertempat di Hotel Aria Gajayana Kota Malang, Selasa (2/2).

Asisten Administrasi Umum Setda Kota Malang,  Yudhi K. Ismawardi, SH, M.Hum membuka acara bimtek, Selasa (2/2)
Asisten Administrasi Umum Setda Kota Malang, Yudhi K. Ismawardi, SH, M.Hum membuka acara bimtek, Selasa (2/2)

Kegiatan yang dibuka secara resmi oleh Asisten Administrasi Umum Setda Kota Malang, Yudhi K. Ismawardi, SH, M.Hum tersebut diikuti oleh 100 orang peserta dari SKPD (Satuan Kerja Perangkat Daerah_red) di lingkungan Pemerintah Kota Malang.

Hadir sebagai narasumber adalah Kepala Badan Perencanaan Pembangunan Daerah (Bappeda) Kota Malang, Drs. Wasto, SH, MH, Asisten Manager Perencanaan dan Evaluasi PT. PLN Area Malang Irwanto Wahyu Kusumo, serta dari Kementerian ESDM Ditjen EBTKE DR. Arief Heru Kuncoro, MT.

“Kota Malang yang telah memiliki sumber energi alternatif berupa gas metan di TPA (Tempat Pembuangan Akhir_red) Supit Urang ini akan terus berupaya untuk mengembangkan sumber daya energi alternatif lainnya,” terang Yudhi di sela-sela acara, Selasa (2/2).

Ditambahkannya, TPA Supit Urang merupakan salah satu potensi Kota Malang yang dapat membawa kesejahteraan bagi warga, khususnya yanga ada di sekitar TPA. “Gas metan dari sampah sudah lama dimanfaatkan oleh warga, dan itu sangat membantu mereka,” jelasnya.

Di Kota Malang ini, kata dia, selain untuk gas metan, sampah juga dimanfaatkan menjadi barang bernilai tinggi dan bermanfaat tinggi bagi masyarakat. Yaitu dengan adanya Bank Sampah Malang (BSM) yang sudah menjadi percontohan nasional.

“Untuk gas metan yang berasal dari sampah ini, merupakan energi baru terbarukan yang bagus, dan sudah banyak dilakukan oleh negara-negara maju. Maka dari itu Kota Malang nantinya akan mengembangkan hal serupa,” pungkasnya. (say/yon)

Leave a Comment

Your email address will not be published.

This site uses Akismet to reduce spam. Learn how your comment data is processed.

You may also like

Skip to content