Kabupaten Malang, MC – Menyikapi maraknya pengunaan media sosial oleh masyarakat umum dan juga prajurit serta PNS (Pegawai Negeri Sipil) TNI Angkatan Udara, Komandan Kepala Staf TNI Angkatan Udara (KASAU) menegaskan agar seluruh personel TNI AU untuk tidak memberikan pernyataan dan meng-upload foto tentang operasi udara yang akan, sedang, maupun yang telah dilaksanakan oleh TNI AU secara pribadi melalui akun Facebook, Twitter, Instagram dan media sosial lainnya.
Terkait hal tersebut diharapkan dapat dilaksanakan dengan penuh tanggung jawab agar tidak menimbulkan persoalan baru dikemudian hari. Apabila ada hal-hal yang perlu dipublikasikan, agar dapat dikoordinasikan dengan dinas terkait.
Penegasan tersebut disampaikan Komandan Lanud Abdulrahman Saleh Malang, Marsma TNI H. RM. Djoko Senoputro, SE, kepada seluruh anggota Lanud Abdulrachman Saleh dan Insub dalam Upacara Bendera Tujuh Belasan kemarin, Rabu (17/2) di Taxy Way Skadron Udara 32 Lanud Abdulrachman Saleh Malang.
Dalam upacara tersebut, Danlanud Abdulrahman Saleh membacakan sambutan KASAU dan mengatakan bahwa penekanan tersebut agar dilaksanakan dengan penuh tanggung jawab oleh seluruh prajurit dan PNS Angkatan Udara.
Selain itu, KASAU juga menekankan agar setiap pimpinan satuan kerja dapat melaksanakan tugasnya sesuai dengan program kerja yang telah ditetapkan. “Berdayakan sumber daya yang ada secara optimal dan bersikaplah proaktif dalam setiap pelaksanaan tugas, agar tujuan dan sasaran organisasi dapat tercapai dengan hasil yang maksimal,” imbuh KASAU dalam sambutannya.
Mengenai keselamatan terbang dan kerja juga menjadi penekanan KASAU dan menjadi prioritas utama, karena sesungguhnya kedua aspek ini perlu dibangun melalui etos kerja yang baik. Secara teori dan zero accident sesungguhnya dapat dicapai apabila semua pihak ikut memberikan kontribusi positif serta memiliki budaya safety.
Diakhir sambutannya, KASAU memberikan beberapa penekanan lainnya kepada seluruh prajurit dan PNS Angkatan Udara diantaranya agar mengimplementasikan ketakwaan kepada Tuhan Yang Maha Esa sebagai landasan moral dalam setiap pelaksanaan tugas.
“Pegang teguh Sapta Marga, Sumpah Prajurit, Delapan Wajib TNI dan Panca Prasetya Korpri dalam kehidupan sehari-hari dengan didasari prinsip integritas serta mengutamakan kepentingan negara daripada pribadi maupun kelompok dan golongan,” imbaunya.
Ditambahkannya, para prajurit dan PNS Angkatan Udara juga harus meningkatkan kedisiplinan, loyalitas, dedikasi, motivasi, dan etos kerja untuk menjaga kesiapan dan kemampuan TNI Angkatan Udara secara optimal.
Kemudian budayakan berpikir kreatif, inovatif, solutif, sebagai upaya menghadapi berbagai keterbatasan dan hambatan dalam pelaksanaan tugas di lapangan. Serta tingkatkan kepedulian dan kewaspadaan terhadap keselamatan terbang dan kerja guna tercapainya zero accident.
Komandan Lanud Abdulrahman Saleh pada bagian akhir upacara bendera ini berkesempatan melihat defile anggota Lanud yang diikuti oleh perwira menengah, perwira pertama, bintara, tamtama, serta PNS TNI AU. (say/yon)