Klojen, MC – Dalam rangka memperingati Tahun Baru Islam 1438 Hijriyah,Parade Muharam 1438 H dengan tema ‘Umat Islam Bersatu, Tegakkan Amar Ma’ruf Nahi Mungkar Dalam Wadah Nkri Berdasarkan Pancasila dan UUD 1945’ digelar, Minggu (2/10).
Peserta kegiatan parade ini diperkirakan mencapai lebih dari 50 ribu peserta dari seluruh TK/RA/TA/BA, SD/MI, SMP/MTs, SMA/MA/SMK Negeri maupun Swasta, Pondok Pesantren, Madrasah Diniyah, serta Organisasi Masyarakat NU & Muhammadiyah Kota Malang.
Kegiatan ini bertujuan untuk menjalin silaturahmi, persatuan dan kesatuan untuk meningkatkan solidaritas intern umat Islam di kota Malang, mengokohkan tegaknya amar makruf nahi mungkar demi terwujudnya Kota Malang Bermartabat serta memperkuat komitmen menjaga keutuhan Negara Kesatuan Republik Indonesia (NKRI).
Rute parade mengambil start dari Balaikota Malang menuju Jl. Kahuripan selanjutnya menuju Jl. Basuki Rahmat, Jl. Merdeka Barat, Jl. Kauman, Jl. KH Hasyim Asy’ari, Jl. Ade Irma Suryani, Jl. Pasar Besar, Jl. Zainal Arifin, Jl. Aris Munandar, Jl. Majapahit dan kemudian finish di Alun-Alun Kota Malang.
Wali Kota Malang H. Moch. Anton menyampaikan Parade Muharam 1438 Hijriyah ini diadakan dengan tujuan untuk mengarahkan serta mengajak masyarakat luas kepada kebaikan dengan merefleksikan syiar Islam dalam kehidupan sosial, mengagungkan syiar agama Islam, mengembangkan kreativitas dakwah Islam, menyediakan wahana seni yang positif terhadap masyarakat, serta menginformasikan nilai-nilai islam pada masyarakat melalui kreasi seni islami.
“Tentu kerjasama yang baik ini antara Kantor Kementerian Agama (Kota Malang), organisasi NU maupun Muhammadiyah menjadi kekuatan bersama untuk Kota Malang,” ujar Abah Anton, demikian Wali Kota Malang itu kerap disapa.
Pada kegiatan ini dibacakan juga Deklarasi Umat Islam Bersatu, tegakkan amar maruf nahi mungkar dalam wadah NKRI berdasarkan Pancasila dan UUD 1945 oleh Ir. H. Baroni MM yang merupakan Sekretaris MUI Kota Malang dan didampingi Kemenag Kota Malang, Pemerintah Kota Malang, DPRD Kota Malang dan perwakilan ormas Islam.
Acara dilanjutkan dengan pembacaan doa oleh Ketua MUI Kota Malang KH. M. Baidowi Muslich dan kemudian pelepasan peserta Parade Muharam 1438 H Kota Malang oleh Abah Anton. (say/yon)