Berita

Plt Walikota Malang Pantau Proses Perhitungan Suara

Sukun (malangkota.go.id) – Untuk Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) 2018, Kota Malang menargetkan tingkat partisipasi masyarakat sebesar 70 persen. Meski raihannya 65,76 persen, namun capaian ini dinilai berhasil dan penyelenggara Pemilu pun juga sudah bekerja dengan optimal.

Plt Walikota Malang Drs. Sutiaji (berkopiah) saat memantau perhitungan suara di Kantor Kecamatan Sukun Kota Malang

Hingga hari ketiga, perhitungan suara di Kota Malang relatif berjalan aman serta kondusif. Guna memastikan hal tersebut, Plt Walikota Malang Drs. Sutiaji mengunjungi tempat perhitungan suara yang berada di lima kecamatan yang ada di Kota Malang, Jumat (29/6).

Kinerja penyelenggara Pemilu Kota Malang pun mendapatkan apresiasi Plt Walikota Malang. “Diantara para pendukung, simpatisan, partai politik pengusung dan pendukung para pasangan calon walikota serta gubernur Jawa Timur tidak terjadi gesekan,” ungkapnya.

Begitu juga tingkat partisipasi masyarakat untuk datang ke TPS dan memberikan hak suaranya yang mencapai 65,76 persen dinilai cukup baik. “Meski sebelumnya target tingkat partisipasi sebesar 70 persen, namun pencapaian diatas 50 persen ini sudah masuk kategori positif dan perlu diapresiasi,” imbuh Sutiaji.

Untuk penghitungan suara pemilihan walikota dan gubernur ditargetkan selesai pada hari Sabtu atau satu hari sebelum waktu yang ditentukan sebelumnya.

Dengan kinerja para penyelenggara Pemilu yang optimal dan dibantu oleh jajaran pemerintah daerah serta pengamanan yang baik, Plt Walikota Malang menjamin pelaksanaan pesta demokrasi dan perhitungan suara berjalan aman serta sesuai dengan yang direncanakan.

Dengan adanya pemantauan khusus dari Plt Walikota Malang ini diharapkan pelaksanaan perhitungan suara dan semua pelaksanaan proses Pilkada Serentak berjalan aman serta damai, sehingga nantinya juga terpilih calon-calon pemimpin yang amanah dan sesuai harapan rakyat. (say/yon)

Leave a Comment

Your email address will not be published.

This site uses Akismet to reduce spam. Learn how your comment data is processed.

You may also like

Skip to content