Klojen (malangkota.go.id) – Terus berupaya meningkatkan kualitas sumber daya manusia (SDM) pelaku Usaha Mikro, Kecil dan Menengah (UMKM) di Kota Malang, Dinas Koperasi dan Usaha Mikro Kota Malang menggelar Sosialisasi Perizinan Penerapan, Standarisasi dan Sertifikasi serta Penguatan/ Perlindungan Bagi Usaha Mikro melalui Penerapan Standarisasi dan Sertifikasi bagi Usaha Mikro di Hotel Same, Kamis (4/4/2019).
Agar kegiatan ini maksimal, Dinas Koperasi dan Usaha Mikro Kota Malang menghadirkan pemateri yang sudah memiliki jam terbang tinggi dan berkompeten di bidangnya, diantaranya adalah Irfan Fatoni dari Klinik Usaha Mikro Kota Malang, Drs. Sumarjono Apt. MM dari Dinas Kesehatan Kota Malang, Mufied, MA.,S.Si dari Majelis Ulama Indonesia Kota Malang, dan HKI Surabaya.
Kepala Bidang Usaha Mikro Dinkop dan Usaha Mikro Kota Malang Drs. Wahyu Widodo menyampaikan terima kasih sekali atas kehadiran peserta dalam sosialisasi kali ini.
“ Kegiatan sosialisasi ini diikuti oleh peserta yang terdiri dari wirausaha dalam berbagai bidang dengan harapan dapat meningkatkan wawasan peserta untuk mengembangkan ilmu dan pengalaman,” harap Wahyu, Kamis (4/4).
Sementara itu Kepala Dinkop dan Usaha Mikro Kota Malang Dra. Tri Widyani P., M.Si menjelaskan bahwa Dinkop dan UM memiliki tugas pokok untuk pemberdayaan UKM khususnya usaha mikro agar bisa berdaya saing dan mandiri dalam mengembangkan usahanya.
“Kota Malang sekarang menjadi tempat tumbuh kembangnya usaha-usaha mikro di seluruh kelurahan. Hal tersebut dapat menjadi ranah pembinaan Dinas Koperasi dan UM,” jelas Yani, demikian panggilan akrab Tri Widyani.
Dituturkannya, untuk bisa menjadi pengusaha sukses, seseorang harus siap jatuh bangun menghadapi berbagai permasalahan. Dari berbagai permasalahan yang ada itulah pelaku usaha dapat belajar agar dapat berkembang. “Kita harus siap jatuh bangun. Jika tidak mau jatuh bangun jangan mendirikan UKM,” tegas Yani. (cah/yon)
