Malang, (malangkota.go.id) – Komunitas Satus Repes Kota Malang prihatin atas terjadinya vandalisme di Kota Malang. Atas prihatin tersebut, komunitas ini bersama seniman Kota Malang turun ke jalan untuk menggalang dana pengecatan kawasan Kayutangan hingga perempatan Rajabali, Minggu (10/10/2021).
Aksi para seniman yang menampilkan berbagai kreasi seni dengan memanfaatkan berbagai sudut di Kawasan Kayutangan ini, banyak menarik perhatian masyarakat. Para pengendaran di jalanan melambatkan kendaraan seraya sejenak menyaksikan pertunjukan di Kawasan Kayutangan.
Pegiat Komunitas Satus Repes, Benny wibisono mengaku prihatin dengan banyaknya coretan vandalisme yang merusak keindahan cagar budaya sepanjang Kayutangan. Untuk itu warga Kota Malang bergerak menggalang dana melalui Komunitas Satus Repes melakukan pengecatan sepanjang Kayutangan hingga perempatan Rajabali.
“Penampilan para seniman dalam kegiatan ini juga merupakan bentuk aksi nyata dukungan membersihkan kawasan Kayutangan sebagai ikon Kota Malang dari vandalisme,” jelas Benny pada acara penggalangan dana di kawasan Kayutangan Kota Malang.
Benny menjelaskan, Komunitas Satus Repes sendiri merupakan gerakan bersama untuk melawan vandalisme terhadap cagar budaya Kota Malang. Kegiatan ini dinamakan Satus Repes, karena berapapun masyarakat menyumbang diterima untuk mendanai pengecatan bangunan cagar budaya yang menjadi korban vandalisme.
“Aksi ini adalah upaya menggugah kesadaran masyarakat Kota Malang supaya peduli lingkungan di Kota Malang,” tegas Benny. (cah/ram)