Blimbing, (malangkota.go.id) – Puskesma Pandanwangi melakukan surveilens pemebelajaran tatap muka SD/MI dengan aktif mendatangi sekolah-sekolah. Termasuk hari ini melaksanakan surveilens pembelajaran SD/MI di SDN Arjosari 2, Jumat (30/9/2022).
Pada kegiatan surveilens pembelajaran SD/MI, petugas dari Puskesmas Pandanwangi secara acak melakukan tes swab. Ada 70 siswa dan warga sekolah SDN Arjosaro 2 yang diambil sampelnya pada kegiatan ini.
Petugas surveilens dari Puskesmas Pandanwangi, Amilus Diah mengungkapkan tujuan kegiatan ini untuk mengetahui sejauhmana dampak pembelajaran tatap muka pada situasi Covid-19. Kegiatan ini juga merupakan usaha untuk meningkatkan kontak tracking.
“Kegiatan ini adalah bentuk skrining terhadap siswa terkait Covid-19 ini dilakukan secara random tingkat SD/MI,” jelas Diah.
Kegiatan ini untuk mencari tingkat positifnya kasus (positif_red) di mana untuk di wilayah Puskesmas Pandanwangi ada 13 SD yang menjadi tempat kegiatan. Selama ini sudah berjalan sebanyak 3 SD, yaitu di SDN Pandanwagi 1, Pandanwangi 3, dan SDN Arjosari 2.
“Kegiatan surveilen ke SD di wilayah Puskesma Pandangwangi dilakukan setiap hari Jumat,” terang Diah.
Target dari pengecekan random di sekolah adalah 60 sampai 70 peserta warga sekolah bukan hanya kepada siswa saja. Bisa siswa, guru, maupun, satpam, penjaga kantin, penjaga sekolah, dan lain lain.
Guru SDN Arjosari 2, Adimas Eko membenarkan hari ini ada surveilens dari Puskesmas Pandanwangi untuk pemeriksaan kesehatan di SDN Arjosari 2. Ada 70 warga sekolah menjalani tes. Di mana sebelum menjalani tes segenap peserta tes terlebih dahulu menyatakan kesediaannya.
“Alhamdulillah kegiatan hari ini bisa berjalan dengan lancar. Anak-anak dalam kondisi yang bagus sehingga bisa mengikuti kegiatan dengan baik,” kata Dimas. (cah/ram)