Sukun (malangkota.go.id) – Program Sambang Warga untuk ketiga kalinya dilaksanakan. Kali ini Wali Kota Malang Wali Kota Malang Drs. H. Sutiaji bersama Ketua TP PKK Kota Malang Widayati Sutiaji, S.Sos, MM beserta segenap jajaran perangkat daerah di lingkungan Pemerintah Kota (Pemkot) Malang sambang Kelurahan Kauman dan Kelurahan Bareng Kecamatan Klojen, Jumat (20/1/2023).
Seperti agenda sebelumnya, program sambang warga yang dikemas dengan bersepeda bersama sambil menyapa warga ini ada delapan titik yang dikunjungi oleh Wali Kota Malang sambil menyerahkan bantuan sekaligus melihat langsung kondisi riil di masyarakat.
Salah satu warga yang disambangi yakni Agus Bambang Setyawan, penyandang disabilitas yang tinggal di Jalan Bareng Raya 2 RT 4 Kelurahan Kauman Kecamatan Klojen, Kota Malang.
Saat bertemu langsung dengan Wali Kota Malang Sutiaji, Agus Bambang tampak begitu gembira. Meski untuk berjalan saja terlihat sulit baginya, pria berusia 37 tahun putra pasangan (alm) Edy Wahyono dan Indrawati tersebut seakan ingin ikut dan tak mau berpisah saat memegang erat pada Wali Kota Malang.
Diutarakan Indrawati, ibu kandung Agus Bambang Setyawan, meski tidak bisa berbicara, putra keduanya itu sangat senang bisa bertemu langsung dengan Wali Kota Malang dan ibu. Terlebih sudah empat tahun ini Agus dan ibunya hanya tinggal berdua saja setelah ayahnya meninggal.
“Tiga anak saya yang lain sudah berumah tangga sendiri-sendiri. Agus jadi kesepian, hanya tinggal bersama saya,” jelasnya.
Indrawati menceritakan bahwa Agus sejak lahir mengalami kelainan. Dan setelah diperiksakan ke dokter, ternyata mengalami autisme. Putranya itu sempat disekolahkan di YPAC namun karena terkendala biaya sehingga tidak melanjutkan pendidikannya.
“Setelah ayahnya meninggal, untuk memenuhi kebutuhan Agus yang hingga usia 37 tahun ini belum bisa mandiri saya membuka usaha jualan mie dan jajanan anak-anak,” ucapnya.
Sedangkan kendala yang dihadapi, dituturkan Indrawati adalah ketika ia sakit, karena Agus sampai saat ini untuk buang air kecil, BAB, hingga mandi semuanya masih harus dibantu.
Agus juga tidak bisa bicara, untuk itu penanganannya harus benar-benar ekstra. “Semoga saya bisa terus diberikan kesehatan, kekuatan dan ketabahan agar bisa merawat Agus,” harap Indrawati.
Saat bertemu dengan Wali Kota Malang, Indrawati tak kuasa menahan air matanya. Terlebih selain untuk menyerahkan bantuan, Wali Kota Malang Sutiaji juga berjanji agar Agus diperiksakan kesehatannya di rumah sakit sehingga kondisinya kesehatannya bisa lebih baik.
“Kami senang mendapat perhatian dengan kehadiran wali kota bersama jajaran. Pasalnya setelah ayah Agus meninggal, praktis saya harus berjuang sendiri untuk bisa tetap bertahan hidup bersama Agus,” jelas Indrawati. (cah/yon)