Sukun (malangkota.go.id) – Lomba Kampung Berhias Kota Malang 2023 telah dimulai. Kali ini tim juri melakukan kunjungan lapangan dalam rangka penilaian Lomba Kampung Berhias tingkat Kota Malang di RW 3 Kelurahan Bandungrejosari Kecamatan Sukun Kota Malang, Kamis (10/8/2023).
Ketua RW 3 Kelurahan Bandungrejosari, Amin Tohari mengungkapkan kunjungan dari tim juri ini semakin menambah semangat warga untuk membangun dan memperbaiki lingkungan. “Wilayah RW 3 Bandungrejosari memiliki luas 1.63 km2 dan dihuni sebanyak 987 KK dengan jumlah penduduk 3.112 jiwa,” jelas Amin, Kamis (10/8/2023).
Ditambahkannya, sentra industri RW 3 Kelurahan Bandungrejosari ada banyak, seperti halnya sentra industri raket dan kok, mulai dari membuat mata ayam, menyenar, hingga finishing menjadi raket ada di tempat ini. Warga di tempat ini juga telah mengembangkan urban farming dengan memanfaatkan lahan terbatas untuk pengembangan Kawasan Rumah Pangan Lestari (KRPL). “Di wilayah kami juga ada warga yang mengembangkan usaha kacamata dengan bahan baku dari kayu,” kata Amin.
Amin menambahkan, di wilayah Bandungrejosari juga memiliki Paguyuban Jati Gembol yang eksistensinya sudah dikenal hingga tingkat nasional. Komunitas Jati Gembol belum lama ini menggelar Grebeg Suro untuk melestarikan seni dan budaya yang ada di lingkungan Bandungrejosari.
Sedangkan di bidang seni budaya, RW 3 Kelurahan Bandungrejosari juga memiliki banyak sekali kegiatan di 13 RT yang adaa, di antaranya seni leang leong, jaran kepang, bantengan, pencak silat Macan Putih, PSHT, PSHW yang anggotanya berasal dari wilayah RW 3 Kelurahan Bandungrejosari.
Sementara itu Kepala Bagian Pemerintahan Setda Kota Malang Drs. Fahmi Fauzan AZ, M.Si mengatakan fokus dan tujuan dari Lomba Kampung Berhias ini adalah bentuk apresiasi dari Pemerintah Kota Malang, karena baik ada maupun tidak ada lomba, warga masyarakat secara swadaya selalu menghias kampungnya setiap tahun. “Pengecatan berm, mengadakan lomba-lomba, lalu memasang umbul-umbul, itulah yang kami apresiasi,” ucap Fahmi.
Berbagai aktivitas masyarakat itu yang sebenarnya dilihat saat turun ke lapangan, jadi antusiasme warga saat menyambut, memperingati dan memeriahkan HUT Kemerdekaan. “Karena ini selalu ada setiap tahun, ada atau tidak ada penilaian kami berharap bisa melihat berbagai kegiatan warga di wilayah masing-masing,” terang Fahmi.
Sebelum melakukan penilaian di RW 3 Kelurahan Bandungrejosari, tim juri lomba Kampung Berhias 2023 sudah melakukan penilaian di beberapa lokasi, di antaranya di Kelurahan Arjowinangun, Kelurahan Kotalama, dan Kelurahan Penanggungan. (cah/yon)