Klojen (malangkota.go.id) – 65 anggota Gerakan Pramuka Kwartir Cabang (Kwarcab) Kota Malang yang mengikuti Jambore Daerah (Jamda) Jawa Timur 2023 secara simbolis diberangkatkan oleh Penjabat (Pj) Wali Kota Malang Dr. Ir. Wahyu Hidayat, MM di Ruang Sidang Balai Kota Malang, Jumat (29/9/2023).
Dari 65 anggota pramuka yang diberangkatkan, 15 diantaranya merupakan penyandang disabilitas. Hal ini sebagai bukti bahwa setiap warga negara mempunyai hak yang sama untuk berkiprah di berbagai bidang. Adapun jambore 4 tahunan kali ini akan digelar di Bumi Perkemahan Ngawun Abilowo Parengan Kabupaten Tuban mulai tanggal 2-7 Oktober 2023.
Pj Wali Kota Malang Wahyu Hidayat menyampaikan bahwa kontingen Kota Malang nantinya akan bersaing dengan 37 peserta lain dari kabupaten/kota di Jawa Timur. Meski demikian, pihaknya optimis kontingen Kota Malang nanti akan menjadi yang terbaik dan melaju ke jambore nasional (jamnas). Bukan tanpa sebab, hal ini karena pada jambore daerah sebelumnya, yakni pada tahun 2019 lalu Kota Malang menjadi juara kedua.
Peserta jambore ini nantinya akan berkompetisi di berbagai perlombaan. Seperti petualangan, teknologi, wisata edukasi dan keterampilan. Dari persiapan yang telah dilakukan empat bulan sebelumnya, Wahyu optimistis apa yang ditargetkan akan terealisasi dengan baik.
“Selain itu kiprah dan sejumlah penghargaan selama ini juga diraih anggota Pramuka Kota Malang. Misalnya dalam membantu penanganan Covid-19 dan bencana alam diperoleh dari kwartir nasional,” katanya.
“Nama Kwartir Cabang Kota Malang ini selalu akan menjadi pertimbangan peserta lain, selalu membuat kejutan, dan selalu ada prestasi-prestasi yang memang ingin disampaikan di sana. Jadi kami harapkan nanti ini yang 65 yang kita kirim ke sana bisa tetap menjaga nama Kwarcab Kota Malang. Soal target tentu harus lebih baik dari yang kemarin, harapannya bisa nomor satu,” ungkap Wahyu.
Dari ajang yang diikuti pelajar sekolah dasar dan sekolah menengah pertama atau pramuka penggalang seperti ini, secara umum Pj Wali Kota Malang berharap juga akan terlahir generasi masa depan bangsa berdaya saing, berkarakter dan cinta tanah air. “Sehingga dari momentum ini juga melahirkan calon pemimpin bangsa sesuai harapan bangsa,” pungkasnya. (say/yon)
