Berita Pembangunan dan Lingkungan Hidup

Jembatan Penghubung Bumiayu-Mergonsono Ditargetkan Selesai Sebelum Desember

Kedungkandang (malangkota.go.id) – Pemerintah Kota (Pemkot) melalui Dinas Pekerjaan Umum, Penataan Ruang, Perumahan dan Kawasan Permukiman (DPUPRPKP) Kota Malang tengah melakukan perbaikan jembatan yang menghubungkan wilayah Kelurahan Bumiayu dan Kelurahan Mergosono sejak akhir bulan September 2023 lalu.

Penjabat (Pj) Wali Kota Malang Dr. Ir. Wahyu Hidayat, MM meninjau langsung proses pengerjaan perbaikan jembatan Bumiayu-Mergosono

Penjabat (Pj) Wali Kota Malang Dr. Ir. Wahyu Hidayat, MM saat meninjau langsung proses pengerjaan perbaikan jembatan Bumiayu-Mergosono, Rabu (4/10/2023) meminta percepatan dilakukan tanpa mengurangi kualitas dan kuantitas.

Kepala Dinas PUPRPKP Kota Malang Drs. R. Dandung Julhardjanto, MT, menyampaikan agenda peninjauan Pj Wali Kota Malang pagi hari ini adalah untuk memastikan segala sesuatunya berjalan dengan baik terkait dengan kegiatan pekerjaan infrastruktur, termasuk aktivitas masyarakat.

“Kalau sesuai dengan kontrak, maka pekerjaan ini akan berakhir di tanggal 15 Desember. Tapi kami minta arahan Pak Pj Wali Kota Malang. Beliau meminta untuk dilakukan percepatan tanpa mengurangi kualitas dan kuantitas,” terang Dandung saat ditemui usai peninjauan

Lebih lanjut ia menjelaskan, jembatan penghubung Bumiayu-Mergosono ini bentangnya 36 meter dengan lebar 4 meter. Nantinya ada tiga sisi di jembatan ini. Ada sisi kanan kiri yang digunakan untuk pejalan kaki, dan untuk sisi tengah khusus untuk pengendara motor atau sepeda. Kekuatan fisik jembatan ini 20 sampai dengan 30 tahun dengan pemeliharaan.

“Arahan Pak Pj (Wali Kota Malang) tadi untuk disegerakan, diprioritaskan yang untuk pejalan kaki, sehingga diharapkan awal November satu sisi bisa digunakan untuk pejalan kaki sehingga anak-anak, masyarakat tidak lagi harus turun ke bawah namun bisa melewati sisi pejalan kaki,” ungkapnya.

Terkait dengan penggunaan perahu rakit sebagai alternatif penyeberangan selama akses pengerjaan jembatan ditutup, sejalan dengan arahan dan pesan Pj Wali Kota Malang tidak melarang, akan tetapi Pemkot Malang tidak menyarankan karena pertimbangan faktor risiko dan keselamatan. (yul/yon)

Leave a Comment

Your email address will not be published.

This site uses Akismet to reduce spam. Learn how your comment data is processed.

You may also like

Skip to content