Surabaya (malangkota.go.id) – Anugerah Jurnalistik Pertamina (AJP) merupakan sebuah bentuk penghargaan kepada insan jurnalistik di Indonesia yang senantiasa menyajikan berbagai pemberitaan seputar Badan Usaha Milik Negara (BUMN) Pertamina. Tahun ini gelaran diselenggarakan secara berjenjang di tingkat teritorial dan nasional. Hasil karya jurnalis yang menang di tingkat teritorial akan bertanding untuk memperebutkan juara nasional.
Sebanyak 64 karya insan jurnalistik dari empat provinsi, Jawa Timur, Bali, Nusa Tenggara Barat dan Nusa Tenggara Timur berhasil mendaftarkan diri untuk berpartisipasi dalam gelaran AJP 2020. Setelah melalui serangkaian proses seleksi yang ketat, diperoleh 32 karya terpilih yang telah dinyatakan lolos verifikasi untuk melangkah ke penjurian di teritori Jatimbalinus. Mulai dari media cetak, online maupun media elektronik, pada akhir proses penilaian oleh dewan juri ditetapkan 19 pemenang dari delapan kategori yang diperlombakan.
Para pemenang dari tiap kategori berhak mendapatkan hadiah uang tunai masing-masing senilai tiga juta rupiah untuk karya terbaik ketiga, lima juta rupiah untuk karya terbaik kedua, dan tujuh juta rupiah untuk karya terbaik pertama.
Executive General Manager Pertamina Marketing Region Jatimbalinus, C.D. Sasongko dalam sambutannya menyampaikan, kegiatan AJP ini untuk memberikan penghargaan dan apresiasi kepada para jurnalis atas kinerja dan kerjasamanya sebagai mitra Pertamina dalam membagikan informasi dan hal-hal baik terkait energi, perusahaan dan layanannya.
“AJP 2020 berada dalam situasi pandemi COVID-19 sehingga peliputan kegiatan on site minim dan berpotensi karya yang diikutsertakan dalam AJP 2020 menurun dibanding tahun-tahun sebelumnya. Karena itu, Pertamina mendorong para insan media di seluruh wilayah untuk tetap aktif berkarya dan mengikuti AJP 2020 dengan adanya penjurian berjenjang dan juara di tingkat teritorial,” ujar Sasongko dalam acara Awarding Pemenang AJP 2020 Region Jatimbalinus, Kamis (3/12/2020).
Sasongko mengatakan pihaknya perlu memberikan semangat dan perhatian kepada jurnalis sehingga dapat terus menyebarluaskan informasi terkait kegiatan-kegiatan Pertamina. Apalagi saat pandemi ini, para jurnalis yang tidak pernah henti turun ke lapangan, memiliki resiko rentan terpapar COVID-19.
“Terima kasih atas partisipasinya teman teman jurnalis, tetap semangat dan selalu menjaga kesehatan dan laksanakan protokol kesehatan. Semoga pandemi ini segera berakhir dan kita kembali dalam keadaan normal,” harap Sasongko.
Dalam kesempatan yang sama, salah satu Dewan Juri AJP 2020 Teritori Jatimbalinus, Dr. Ing. Evita Herawati Legowo mengatakan bahwa para dewan juri dalam menilai dan memutuskan pemenang AJP 2020 di level teritorial Jatimbalinus tidak mudah. Sebab, nilai karya jurnalis yang dinilai oleh dewan juri sangat kompetitif.
“Selama lima tahun berturut-turut saya menjadi juri dalam gelaran AJP, ini kali pertama penjurian yang nilainya sangat ketat antar satu karya dengan yang lainnya, peringkat satu sampai lima cuma berselisih satu angka. Padahal ini sudah diimbangi dengan anggota tim juri yang berasal dari teritorial, yang memang paham betul karakteristik karya dan isu di teritori Jatimbalinus,” ujar Evita.
Ungkapan senada juga diungkapkan Dewan Juri AJP 2020 Region Jatimbalinus lainnya, Drs. Ainur Rochim M. IP. Ketua Persatuan Wartawan Indonesia (PWI) Jawa Timur ini mengakui, sebagian besar karya-karya jurnalis yang turut berpartisipasi dalam AJP 2020 Jatimbalinus ini membutuhkan waktu lebih lama dalam proses menentukan nilai. Dewan juri perlu pembahasan mendalam seluruh aspek-aspek karya untuk menetapkan yang terbaik diantara yang terbaik.
Ia berharap agar para jurnalis selalu berkarya dan memberikan karya terbaiknya dalam gelaran berikutnya di tahun yang akan datang. “Karya yang baik dan memang mencakup karya jurnalis yang terbaik dari penyajian informasi yang lengkap. Semoga tahun depan lebih banyak karya dari Jatimbalinus meramaikan AJP,” ucap Ainur.
AJP 2020 ini mengangkat tema Ketulusan Untuk Melayani, para pemenang terbagi dalam delapan kategori yang diperlombakan yakni kategori hardnews cetak, feature cetak, feature online, feature radio, feature tv, foto essay, publikasi CSR, program kemitraan. Untuk Kategori Hardnews Cetak di teritori Jatimbalinus tidak dilakukan penilaian karena karya yang masuk gugur pada proses verifikasi dan seleksi administrasi.
Dari kategori tersebut, dewan juri menetapkan pemenang Kategori Feature Cetak diperoleh Dadang Kurnia (Republika) sebagai Juara I, dengan karya berjudul Maksimalkan Digitalisasi Demi Kemudahan Bertransaksi. Kategori Feature Cetak hanya melahirkan satu karya juara, karena masih minimnya jumlah karya yang ikut serta di kategori ini.
Kategori Feature Online, dimenangkan Titis Tri Wahyanti (Global News) sebagai Juara I dengan karya berjudul Kembangkan Pertashop, Kiat Pertamina Permudah Akses Energi ke Pelosok. Juara II diraih Edy Purnomo (bloktuban.com) dengan karya berjudul Kita Mulai Dari Nol Ya. Untuk Juara III diperoleh Anak Agung Seri Kusniarti (bali.tribunnews.com) dengan karya berjudul Mudahkan Beli BBM, Pasar Mengwi Kini Miliki Pertashop.
Pemenang Kategori Feature Radio, Juara I diraih Mimin Sukatmi (Radio Mayangkara) dengan karya berjudul Pertashop Dewa Penolong Rakyat Blitar Selatan. Juara II dengan judul karya Pertashop, Solusi Pemerataan BBM milik Amir Fatah (Perkasa FM) dan Juara III diraih Zainudin Syafari (Radio Global FM Lombok) dengan judul karya Agar BBM Subsidi Tepat Sasaran, Pertamina Diminta Pasangi Stiker Kendaraan.
Pemenang Kategori Feature TV, Juara I jatuh kepada Achmad Syaiful Afandi (LKBN Antara TV) dengan judul Pertashop, Embrio Pusat Ekonomi Baru Di Desa. Juara II dan III diraih jurnalis yang sama Syaiful Akbar (Agropolitan TV) dengan judul karya Masyarakat Mulai Terbiasa Penggunaan E-Money Di SPBU dan Pertamina Salurkan BBM Berkualitas Hingga Desa Terpencil Dengan Harga Yang Sama.
Kategori Foto Essay, juara pertama diraih Tulusno Budi Santoso (beritajatim.com) dengan judul karya Ayam-ayam Petelur Yang Penuhi Kebutuhan Warga Sekitar Proyek J-TB. Kemudian disusul Muhammad Abdul Qohar (blokbojonegoro.com) dengan judul karya Setulus Hati Di Tengah Pandemi dan juara ketiga diraih Budi Sugiharto (jatimnow.com) dengan judul karya Melayani Dan Meningkatkan Pelayanan.
Untuk kategori publikasi CSR, Juara I diraih Imam Rosidin (kompas.com) dengan judul karya Mengepakkan Kembali Sayap Putih Jalak Bali, Juara II diraih Ihya Ulumuddin (inews.id) dengan judul karya Seribu Asa Mengusir Getir Pandemi Dari Kampung Tangguh Jagir, dan Juara III diperoleh Anggraenny Prajayanti (kanalsatu.com) dengan judul karya Budaya Berubah, Kini Warga Pulo Wonokromo Wetan Semakin Berdaya.
Sementara itu, pemenang Kategori Program Kemitraan dimenangkan oleh Siti Hapsah (penamerahputih.com) sebagai Juara I dengan judul Geliat UKM Sokong Warga Perak Utara Makin Tangguh. Juara II diraih Yuyun Arbaiyah (Elshinta Surabaya) dengan judul karya Cahaya Pertamina Ditengah Gelapnya Pandemi Corona dan Juara III dengan karya berjudul Merugi, Pertamina Tetap Gulirkan Bantuan Ke UMKM Terdampak Pandemi oleh Titis Tri Wahyanti (Global News). (say/yon)