Artikel

Mahasiswa STIKI Malang Raih Prestasi di Lomba Nasional Kreativitas Mahasiswa 2020

Sukun (malangkota.go.id) – Belum berakhirnya masa pandemi serta masih berlangsungnya pembelajaran daring tidak menyurutkan kreativitas serta semangat mahasiswa STIKI Malang untuk mengukir prestasi. Berbagai ajang lomba diikuti dalam upaya mengasah kreativitas, serta keterampilan mahasiswa baik di tingkat nasional maupun internasional.

Mahasiswa STIKI Malang yang meraih prestasi

Salah satunya tim Muhammad Azrul Hamzah, Vanda Fransiska Armanda S., dan Sanca Faroga yang mengusung sebuah prototype aplikasi bernama ‘Tandur’. Desain UI/UX yang diusung tim ini berhasil merebut perhatian dewan juri dan berhasil meraih juara I dalam kategori lomba nasional UI/UX.

Tandur ini merupakan sebuah konsep aplikasi kolaborasi antara pemilik lahan dengan penyewa lahan, di masa Covid-19 seperti saat ini banyak bermunculan hobi baru yaitu berkebun di rumah. Untuk rumah yang sudah memiliki lahan atau tempat untuk berkebun akan sangat mudah untuk berkebun, bagaimana dengan orang yang tidak punya lahan atau tempat?.

Karya ini berhasil dipertandingkan dalam Lomba Nasional Kreativitas Mahasiswa (LO KREATIF) 2020 yang diselenggarakan oleh Aptisi Wilayah VII Jawa Timur. “Harapan saya karya anak-anak dapat diimplementasikan/dipergunakan sehingga dapat bermanfaat untuk orang banyak. Saya juga berharap mereka terus-menerus bisa menghasilkan produk yang merupakan solusi dari masalah sehari-hari masyarakat,” ucap Adita Ayu Kusumasari, S.Sn., M.Sn,  Dosen Pembina tim Tandur STIKI Malang pada Kamis (03/12/2020).

Sementara itu, Azrul selaku ketua tim Tandur mengatkan jika hadirnya aplikasi ini untuk memberikan solusi guna mengatasi masalah dengan menyediakan platform sewa lahan perbulan. Fitur dari tandur yang kami rancang ada 4 fitur utama yaitu urban farming untuk sewa lahan dengan ukuran kecil, ground garden untuk sewa lahan dengan ukuran besar, sewakan lahan untuk menyewakan lahan, dan tandur market untuk jual beli produk pertanian.

Selain itu, mahasiswa DKV STIKI Malang juga memenangkan lomba videografi pada HUT Provinsi Jawa Timur dengan mengusung tema bagaimana para pelaku UMKM survive di tengah bencana pandemi yang melanda. Ketiga mahasiswa tersebut yaitu Rio Agustyas, Yogi Pratama, Moh Farhan Almuzakki dan Arya Dharma Pangestu yang mendokumentasikan bagaimana pelaku bisnis UMKM gerabah berproses di masa pandemi mulai proses pengerjaan gerabah hingga distribusinya.

“Selain sebagai apresiasi, video ini juga kami buat sebagai edukasi ke masyarakat luas bagaimana caranya untuk survive di tengah kondisi ekonomi yang sulit seperti sekarang ini”, tukas Rio Agustyas, selaku penanggung jawab dari tim ini.

Dari sejumlah capaian tersebut pihak STIKI Malang berharap mahasiswa terus bergerak aktif untuk mengembangkan minat, bakat serta kompetensi sesuai dengan bidang studi mahasiswa melalui berbagai aktifitas yang bisa diikuti.

Sejalan dengan kebijakan Merdeka Belajar – Kampus Merdeka yang ada, STIKI Malang telah melakukan berbagai relaksasi kurikulum dan program kemahasiswaan, supaya dapat lebih mengakomodasi kebutuhan tanpa membatasi ruang gerak mahasiswa. Pengakuan kredit / SKS melalui berbagai kegiatan mahasiswa menjadi bagian tidak terpisah dari Merdeka Belajar. (say/yon_

You may also like

Skip to content