Klojen, (malangkota.go.id) – Membangkitkan pariwisata yang sedang terpuruk akibat pandemi Covid-19, Dinas Kepemudaan, Olahraga dan Pariwisata (Disporapar) Kota Malang siap meluncurkan berbagai gebrakan di bulan April 2021. Rencananya akan mengadakan sekitar 40 events yang akan dihelat di Kota Malang.
Kepala Disporapar Kota Malang, Dr. Ida Ayu Made Wahyuni, SH., M.Si mengungkapkan untuk membangkitkan lagi iklim pariwisata di Kota Malang maka dilakukan berbagai langkah kreatif. Namun tetap harus memperhatikan protokol kesehatan sehingga tidak ada yang terkena Covid-19 lagi. “Karena saat ini masih dalam masa pandemi, kami berusaha menerapkan events dengan kondisi terbatas,” jelasnya, Senin (08/02/2021).
Dari data yang sudah masuk ke Disporapar, untuk events di Kota Malang nanti akan banyak dihelat di kampung-kampung tematik. Dari 21 kampung tematik yang ada di kota Malang, saat ini sudah ada 40 events yang sudah siap digelar mulai April 2021.
“Kami berharap pandemi Covid-19 bisa segera berlalu. Harapannya ke depan bisa semakin banyak events yang bisa digelar di Kota Malang,” tegas Ida, sapaan Ida Ayu Made Wahyuni.
Dalam situasi pandemi, kata dia, untuk memulihkan kepercayaan wisatawan agar datang ke Kota Malang dibutuhkan kerja keras semua pihak. Terutama adanya kesadaran dari pelaku wisata untuk membangun kepercayaan. “Di antaranya kami telah melakukan berbagai sosialisasi terkait Clean, Health, Safety and Environment (CHSE),” tegas Ida.
CHSE merupakan program Kementerian Pariwisata dan Ekonomi Kreatif (Kemenparekraf) dan Kementerian Kesehatan. Hal ini sebagai jaminan resmi suatu tempat wisata dinyatakan aman, sehat, dan nyaman. “Tidak hanya aman bagi wisatan, namun juga aman bagi pelaku industri pariwisata itu sendiri,” ujar Ida.
Meski baru dalam skala kecil, perjalanan bisnis untuk meningkatkan okupansi hotel, restoran, kafe, dan tempat hiburan lain dengan menekankan protokol kesehatan yang ketat. Termasuk untuk kampung-kampung tematik di Kota Malang dibekali dengan protokol kesehatan yang ketat. (cah/ram)
