Artikel

Blusukan, Wali Kota Malang Bantu Warga

Untuk lebih mendekatkan diri kepada warga Kota Malang, serta meningkatkan keakraban khususnya dengan warga Kelurahan Jodipan, Kelurahan Polehan dan Kelurahan Kesatrian Kecamatan Blimbing, Wali Kota Malang H. Moch. Anton menggelar blusukan, Minggu (02/02).

Wali Kota Malang H. Moch. Anton melihat kondisi jembatan gantung yang memprihatinkan, Minggu (02/02)
Wali Kota Malang H. Moch. Anton melihat kondisi jembatan gantung yang memprihatinkan, Minggu (02/02)

Acara ini diikuti oleh Kepala SKPD (Satuan Kerja Perangkat Daerah) di lingkungan Pemerintah Kota Malang beserta staf, Pimpinan PLN, Pengusaha, LPMK (Lembaga Pemberdayaan Masyarakat Kelurahan) dan instansi terkait lainnya.

Tepat pukul 08.00 WIB, wali kota beserta rombongan mengawalinya dengan bertakziah ke keluarga Bapak Sigit di Jl. Kresno, Kelurahan Polehan.

Beberapa saat kemudian, rombongan mengunjungi Bapak Taram yang terkena tumor ganas di bagian wajahnya. Selain akan membantu biaya operasi melalui dana Jamkesda dan BPJS Kesehatan, Wali Kota Malang berencana akan membedah rumah keluarga tidak mampu ini melalui anggaran CSR.

Sebelum melanjutkan blusukan, wali kota dan rombongan disambut dengan kesenian reog dan musik hadrah oleh warga. H. Moch. Anton dan istri, Hj. Dewi Farida Suryani juga menyempatkan diri untuk melihat hasil kerajinan dari UKM (Usaha Kecil dan Menengah) warga Polehan yang saat itu memang sengaja akan ditunjukkan kepada wali kota.

Dalam perjalanan untuk meninjau dan meresmikan IPAL (Instalasi Pembuangan Air Limbah) komunal, pria yang akrab disapa Abah Anton itu menemukan jalan kampung yang rusak dan segera harus diperbaiki.

Selain rumah Bapak Taram, rumah dua orang warga Polehan lainnya, yaitu rumah Solikin dan Hadi Purnomo juga akan diperbaiki.

Sementara itu, Yayasan Klenteng Eng An Kiong Malang turut meramaikan acara ini dengan membagikan 300 paket sembako kepada warga Kelurahan Polehan, Jodipan dan Kesatrian. Wali kota Malang dan istri diberikan kehormatan untuk menyerahkan secara simbolis paket sembako tersebut kepada warga.

“Kami sengaja mengadakan acara blusukan untuk mengetahui sebenarnya apa yang terjadi dan menjadi permasalahan warga. Acara seperti ini nantinya akan dilaksanakan di kelurahan lain di Kota Malang. Dengan gelaran seperti ini, kami jadi tahu dan akan membantu warga secara langsung,” urai Abah Anton.

Ditambahkannya, bahwa jalan kampung yang rusak dan jembatan gantung yang menghubungkan Kelurahan Polehan dan Jodipan harus segera diperbaiki dan diselesaikan. “Kedua sarana itu sangat penting dan dibutuhkan warga. Kami tidak hanya akan membenahi jalan-jalan umum, tapi juga jalan yang ada di kampung-kampung agar pembangunan bisa merata,” papar Abah Anton.

“Tadi saya sudah berkoordinasi dengan Kepala DPU PPB (Dinas Pekerjaan Umum Perumahan dan Pengawasan Bangunan) untuk masalah perbaikan jalan kampung dan jembatan gantung itu. Kondisinya sudah sangat memprihatinkan, dan Djarot Edi Sulistyono selaku Kepala DPU PPB sudah sanggup memperbaikinya dalam waktu satu minggu ke depan. Kita harus bergerak cepat untuk melayani masyarakat,” jelas Abah Anton. (say/yof)

You may also like

Skip to content