Berita

Rock Kemerdekaan, Upaya Bangkitkan Malang Sebagai Barometer Musik

Klojen, MC – Dalam rangka memperingati HUT ke-70 Republik Indonesia, Kota Malang akan menggelar acara pertunjukan band berskala besar bertajuk ‘Rock Kemerdekaan’. Gelaran ini akan digeber pada tanggal 29 Agustus 2015 di depan Kantor Balai Kota Malang.

Wali Kota Malang H. Moch. Anton foto bersama beberapa grup band rock dan sampaikan salam kedamaian, Senin (24/8)
Wali Kota Malang H. Moch. Anton foto bersama beberapa grup band rock dan sampaikan salam kedamaian, Senin (24/8)

Ada 23 band yang akan memeriahkan acara ini, dan diantaranya yaitu Hellhound (death metal), Crimson Diary (british rock), Flanella (pop rock) dan masih banyak lagi band dari berbagai aliran asal Malang. Sedangkan grup band Edane akan menjadi band spesial yang akan menghibur publik Malang dan sekitarnya.

Ketua pelaksana acara, KH Luqman Al-Karim berharap dengan adanya acara pergelaran band rock ini dapat mendidik kaum muda untuk masa depan mereka yang lebih baik, sehingga mereka meskipun sebagai anak band rock bisa memberikan contoh yang baik kepada keluarga, dan masyarakat pada umumnya.

“Mari kita tunjukkan kepada publik jika musik rock tidak selalu identik dengan minuman keras dan kekerasan. Kita rubah kesan itu menjadi positif, sehingga masyarakat tidak memandang sebelah terhadap band aliran rock ini. Momen ini sekaligus akan menjadi ajang regenerasi di dunia musik, khususnya musik rock di Kota Malang,” beber pria yang akrab disapa Gus Lukman itu setelah konferensi pers di Balai Kota Malang, Senin (24/8).

Ditambahkannya, dari 23 band itu nantinya akan tampil bergantian secara kontinu. Artinya mereka tidak akan tampil semua pada tanggal 29 Agustus, tapi akan ada yang tampil pada bulan Desember serta momen Tahun Baru 2016. “Dengan demikian ada kesinambungan. Dan pendidikan lewat band rock ini tidak mudah, dan banyak orang beranggapan tidak mempunyai masa depan,” imbuh Gus Lukman.

Akan tetapi, lanjut pengasuh Pondok Pesantren Bahrul Maghfiroh Malang itu, statement seperti itu tidak mutlak benar, dan mari kita buktikan serta merubah persepsi itu. “Ini bukan sebatas event, tapi untuk masa depan grup band, karena Kota Malang juga menjadi kota barometer musisi dan musik di masa depan,” tegasnya.

Sementara itu, Wali Kota Malang, H. Moch. Anton sangat mengapresiasi adanya perhelatan akbar ini. Dia berharap agar nantinya muncul talenta-talenta baru yang berkualitas. “Musisi kita sudah banyak yang menasional. Saya suka musik rock, dan semoga ini menjadi momen kebangkitan musik rock di Kota Malang,” ungkapnya.

“Tunjukkan kepada masyarakat bahwa musisi rock Malang pantas untuk menyandang label nasional. Saya ingin memberikan satu semangat khusus, walaupun kita belum mempunyai wadah yang optimal, tapi kami akan berupaya semaksimal mungkin,” sambung pria yang akrab disapa Abah Anton itu.

Lebih jauh dia menyampaikan bahwa musik Rock tidak identik dengan miras, kekerasan dan narkoba. Kalau ini dikemas dengan baik, maka akan disenangi dan dicintai masyarakat. “Pemkot Malang akan memberi kebebasan seluas-luasnya kepada kaum muda untuk berekspresi di dunia musik. Mari kita tunjukkan bahwa Arema cinta damai dan nantinya tidak akan terjadi apa-apa,” sambung politisi PKB itu.

Terpisah, Ade Herawanto yang merupakan pembina band kawakan asal Malang, D’Kross, berpesan agar penyelenggaraan event ini harus aman. “Musisi atau band itu harus berlatih, berkarya dan berkreasi. Anak band jangan mengandalkan hura-hura, tapi mari kita tunjukkan karya terbaik kita kepada masyarakat,” himbaunya.

Sebagai anak band rock, kata dia, hendaknya juga jangan lupa kepada Sang Pencipta. “Kita jangan lupa beribadah, dan itu bisa dilaksanakan saat break (jeda/istirahat_red). Kami jamin acara ini berlangsung aman. Ada 300 personil TNI/Polri, 100 Pam Swakarsa (Pasukan Pengamanan Masyarakat Swakarsa_red) dan 15 profesional guard yang akan mengamankan jalannya acara. Mari jaga keamanan dan ketertiban sehingga acara bisa berjalan lancar,” pungkas Ade. (say/yon)

Leave a Comment

Your email address will not be published.

This site uses Akismet to reduce spam. Learn how your comment data is processed.

You may also like

Skip to content