Lowokwaru, MC – Lembaga Pendidikan Islam (LPI) Sabilillah Malang kembali dipercaya menjadi tuan rumah pelaksanaan Kompetisi Nalaria Matematika Realistik (KNMR) se-Indonesia ke-11 2016 pada Minggu (31/1) sampai dengan Senin (1/2) setelah sebelumnya sukses menggelar KNMR 2015.
Pada kompetisi ini para peserta dari Malang Raya bersaing sengit melawan peserta dari berbagai daerah seperti Jember, Pasuruan, Blitar, Kediri dan Tulungagung. Memasuki laga semifinal, ada sebanyak 1.078 peserta menunjukkan kemampuan terbaiknya.
Ketua pelaksana kegiatan, Fatimatusyifa, S.Pd mengungkapkan kegiatan ini merupakan hasil kerjasama dengan Klinik Pendidikan MIPA (KPM) Cabang Surabaya, yang kemudian LPI mengambil inisiatif menjadi bagian dari penyelenggara kompetisi matematika Se-Indonesia agar kejuaraan bisa semakin menarik sesuai dengan harapan.
“Kompetisi Matematika Nalaria Realistik merupakan salah satu terobosan baru untuk meningkatkan wawasan, kemampuan, kreativitas, serta minat siswa dalam pelajaran matematika,” jelas Fatima, Senin (1/2).
Upaya ini juga bertujuan untuk mendorong peningkatan mutu pendidikan matematika di sekolah dan juga untuk menumbuhkembangkan suasana kompetitif yang sehat di kalangan siswa. Teknis seleksi pada kompetisi dibedakan dengan beberapa level. Soal untuk kelas satu sama dengan soal kelas dua, kelas dua sama dengan kelas empat dan seterusnya, namun dalam penilaian akan dibedakan masing-masing tingkatan. Peserta diberikan waktu tes selama satu jam untuk mengerjakan soal pilihan ganda sebanyak 25 soal.
Lomba KMNR ini merupakan agenda tahunan lomba matematika tingkat nasional. Rencananya, peserta yang lolos dan dinyatakan sebagai siswa dengan hasil terbaik dari masing-masing tingkatan akan mengikuti babak final KMNR di Kota Bogor. Finalis akan mendapatkan hadiah berupa medali serta kesempatan mengikuti lomba matematika tingkat internasional. (cah/yon)
