Blimbing, MC – Glintung yang dulunya dikenal sebagai kampung yang kumuh dan kerap banjir sekarang sudah berubah menjadi kampung yang hijau nan kreatif. Jika dulu warganya banyak yang terjerat dengan rentenir, kini warga Glintung sudah punya koperasi sendiri yang bisa menyejahterakan warganya. Hal itulah yang diungkapkan Ketua RW 23, Bambang Irianto, Senin (5/12).
Bambang bersama Wali Kota Malang H. Moch. Anton akan menuju Guangzhou, Tiongkok mengatakan akan mempresentasikan metamorfosis Kampung Glintung. Mulai dari Glintung yang dulunya kampung di tengah kota akan tetapi kumuh hingga Glintung kini yang telah berubah menjadi kampung sehat, kampung hijau yang masuk nominasi 15 besar Guangzhou International Award for Urban Innovation.
“Gerakan Menabung Air (Gemar) yang kami lakukan telah terbukti ampuh merubah Glintung. Kami ingin gerakan ini tidak hanya bisa menjadi contoh di Indonesia, tetapi juga menjadi inspirasi dunia,” harap Bambang, Senin (5/12).
Diungkapkannya, berhadapan dengan peserta dari negara-negara besar seperti Norwegia, Korea Selatan, Mexico, Irlandia, Israel, dan negara lainnya sama sekali tidak membuatnya gentar. Kemajuan Glintung mulai dari nol hingga menjadin kampung yang rapi dan asri menjadi kekuatan Glintung untuk bisa bersaing di tingkat dunia.
Diakui Bambang, Kampung Glintung benar-benar mulai perubahan dari nol. Memanfaatkan barang-barang seadanya maupun barang rongsokan dan memanfaatkan setiap jengkal lahan yang ada, Glintung sedikit demi sedikit mulai melakukan penghijauan.
Terbatasnya lahan yangada di kawasan Glintung disiasati dengan cara menanam di media tembok, di atas genting, dan setiap ruang kosong. Sebelum merubah Glintung seperti saat ini, Bambang mengaku hal utama yang harus dilakukan adalah bagaimana merubah cara pikir masyarakat terlebih dahulu agar bisa diajak maju. (cah/yon)
