Malang, (malangkota.go.id) – Wali Kota Malang Drs. H. Sutiaji memberikan apresiasinya terhadap seminar nasional Literasi Jaminan Produk Halal dalam Mendukung Pengembangan Ekonomi Pariwisata Halal yang digelar secara daring dan luring di Aula Gedung A20 Universitas Negeri Malang, Selasa (8/3/2022).
Inisiasi dari perguruan tinggi berkaitan dengan penguatan literasi sertifikasi halal ini, memberikan arti bahwa perlu terus menerus dikuatkan. Apresiasi diberikan atas kegiatan seminar nasional di mana Kota Malang menjadi pemantiknya, sehingga dapat memberikan kontribusi yang luar biasa.
Menurut Sutiaji, pesertanya luar biasa dari hampir seluruh Indonesia bahkan luar negeri. Ia berharap melalui kegiatan ini bisa menambah literasi terhadap sertifikasi halal. Kota Malang adalah kota yang sejuk dan nyaman. Visi Kota Malang adalah Kota Malang Bermartabat.
“Kota Malang ke depan dipotret dalam konsep Future of Malang di mana murni dalam konteks pengembangan potensi pariwisata menuju center of halal tourism. Bukan dalam konteks penerapan syariat agama tertentu,” papar Sutiaji.
Industri halal memiliki potensi besar untuk dikembangkan di Indonesia, diharapkan Indonesia tidak hanya menjadi target pasar dunia. Tetapi juga menjadi pemain utama dalam industri halal termasuk Kota Malang yang menjadi miniatur Indonesia bahkan dunia.
“Jangan ada kekhawatiran bahwa Malang Halal akan menjadikan Malang satu agama, itu tidak atau Malang syariah, tidak. Justru ini pasar menghendaki, maka harus kita layani,” sambungnya.
Sutiaji meminta masyarakat jangan ada kekhawatiran macam-macam. Jadi tidak ada sentimen agama, apalagi di misi ketiga jelas bagaimana Kota Malang menjadi kota yang rukun dan toleran berasaskan keberagaman dan keberpihakan masyarakat rentan dan gender.
Seminar nasional ini akan bisa meneguhkan dan menguatkan potensi-potensi, serta kekuatan Indonesia untuk menjadikan sesuatu yang luar biasa di tahun-tahun berikutnya. Karena rencana pembangunan jangka panjang yang disampaikan oleh Presiden Joko Widodo, bahwa di tahun 2024 Indonesia akan menjadi destinasi wisata halal dunia.
Sementara itu, Rektor Universitas Negeri Malang Prof. Dr. AH Rofi’uddin, M.Pd menyampaikan tujuan dari seminar nasional ini, antara lain meningkatkan pemahaman dan kesadaran masyarakat Indonesia, khususnya warga Malang Raya tentang peran strategis pariwisata halal.
“Tujuannya untuk meningkatkan ekonomi Indonesia, serta memberikan rekomendasi kepada para pihak terkait pengembangan pariwisata halal,” pungkasnya. (eka/ram)
