Berita

Pemkot Malang dan Forkopimda Mantapkan Kesiapsiagaan Jelang Natal dan Tahun Baru

Sukun, MC – Koordinasi DPRD dan Walikota Malang bersama Forkopimda, TNI-Polri, Tokoh Agama dan Organisasi Masyarakat (Tiga Pilar Plus) dalam rangka Pengamanan Natal dan Tahun Baru dilaksanakan di Ballroom Ijen Suite Hotel Malang, Rabu (21/12).

Walikota Malang H. Moch Anton menyampaikan pentingnya kesiapsiagaan dalam menciptakan suasana kondusif

Hadir pada kegiatan tersebut adalah Forkopimda Kota Malang, Walikota Malang H. Moch. Anton, Wakil Walikota Malang Drs. Sutiaji, Tokoh Agama dan Organisasi Masyarakat di Kota Malang.

Dalam sambutannya, Abah Anton, demikian Walikota Malang itu biasa disapa, menyatakan bahwa untuk mewujudkan kelancaran pelaksanaan perayaan Natal 2016 dan menjelang Tahun Baru 2017, diharapkan kepada seluruh komponen masyarakat selalu siap siaga.

Tak terkecuali anggota Forkompimda Kota Malang untuk senantiasa mengembangkan dan memantapkan kesiapsiagaan dalam menghadapi munculnya berbagai potensi kerawanan, baik terkait penyediaan bahan kebutuhan pokok masyarakat, sarana transportasi, BBM, maupun keamanan dan ketertiban masyarakat, serta bencana alam dan kerawanan sosial yang lain. 

“Hal-hal inilah yang perlu kita perhatikan, cermati dan pantau terus menerus agar potensi kerawanan tersebut bisa tertangani dengan baik dan tidak berkembang menjadi persoalan yang justru akan meresahkan masyarakat,” ujar Abah Anton.

Abah Anton juga menyampaikan harapannya agar selama libur Natal dan Tahun Baru 2017 mendatang, seluruh instansi terkait senantiasa dapat melakukan pemantauan, pengawasan terhadap berbagai hal. Apakah itu pergerakan arus jalan, kelancaran dan keselamatan lalu lintas, keamanan dan ketertiban masyarakat, ketersediaan dan harga bahan pokok serta BBM di masyarakat, dan lain  sebagainya. “Tentu tidak cukup hanya dipantau saja, namun harus disertai dengan koordinasi yang baik diantara kita,” jelasnya lagi.

Prinsipnya, terus monitor detik demi detik, menit demi menit khususnya di tempat yang berpotensi terjadi kerawanan, serta intensifkan komunikasi dengan wilayah-wilayah yang sudah terpetakan menjadi kawasan rawan bencana, tempat-tempat keramaian masyarakat, simpul-simpul kepadatan arus lalu lintas, jalur transportasi, tempat ibadah, dan tempat publik lainnya. 

“Lakukan koordinasi yang baik dengan mengoptimalkan sarana komunikasi yang ada seperti telepon, radio amatir, maupun jejaring sosial twitter, BBM, dan lain-lain sehingga terwujud sinergi, keterpaduan, dan kebersamaan, dalam mewujudkan keselamatan, keamanan, ketertiban dan kelancaran arus mudik dan arus balik, termasuk berbagai kegiatan masyarakat lainnya,” tambah Abah Anton.

Sementara itu, Ketua DPRD Kota Malang, Arief Wicaksono menyampaikan bahwa dengan dilaksanakannya rapat koordinasi kali ini, seluruh anggota Forkopimda Kota Malang dapat saling merapatkan barisan untuk saling mendukung demi keamanan serta ketertiban Kota Malang selama libur Natal dan Tahun Baru. “Demikian pula dengan peran tokoh agama dan tokoh masyarakat yang ada di Kota Malang juga akan selalu kita butuhkan. Untuk itu apresiasi positif selalu kami berikan kepada mereka atas peran serta aktifnya untuk mewujudkan Kota Malang yang aman dan nyaman,” ucap Arief. (say/yon)

Leave a Comment

Your email address will not be published.

This site uses Akismet to reduce spam. Learn how your comment data is processed.

You may also like

Skip to content