Blimbing (malangkota.go.id) – Dalam rangka meningkatkan pengetahuan dan keterampilan guna membantu penyelenggara Pilkada serentak di daerah Provinsi Jawa Timur, Kementerian Dalam Negeri Republik Indonesia menggelar Bimbingan Teknis Anggota Satlinmas (Satuan Perlindungan Masyarakat) di Hotel Savana Malang, Selasa (29/8).
Hadir dalam kegiatan tersebut Direktur Jenderal Bina Administrasi Kewilayahan Kementrian Dalam Negeri Drs. Eko Subowo, MBA, Direktur Polisi Pamong Praja dan Perlindungan Masyarakat Dirjen PUM Kemendagri Ir. Asadullah, Sekretaris Daerah Kota Malang Drs. Wasto, SH, MH, Kepala Satpol PP Provinsi Jawa Timur dan Linmas Kelurahan se-Kota Malang dengan jumlah peserta sebanyak 75 orang.
Sekretaris Daerah Kota Malang Drs. Wasto, SH, MH menyampaikan bahwa dalam peraturan Menteri Dalam Negeri No. 84 Tahun 2014 tentang penyelenggaraan perlindungan masyarakat menyatakan bahwa, satuan perlindungan masyarakat yang disebut Satlinmas adalah organisasi yang dibentuk oleh Pemerintah Desa/Kelurahan dan beranggotakan warga masyarakat yang disiapkan dan dibekali pengetahuan serta keterampilan untuk melaksanakan tugas dalam membantu penanggulangan bencana, kegiatan sosial kemasyarakatan, serta membantu menjaga ketertiban, ketenteraman dan keamanan masyarakat dalam penyelenggaraan Pemilu.
”Saya menyambut baik kegiatan bimtek yang terselenggara pada hari ini, yang bertujuan untuk memberikan pengetahuan dan keterampilan komunikasi dan koordinasi bagi anggota satlinmas. Selain itu, untuk meningkatkan kemampuan bersikap tanggap, cepat dan tepat dalam menangani tugas-tugas perlindungan masyarakat sesuai dengan standar prosedur operasional pada saat penyelenggaraan Pemilukada mendatang,” katanya.
Wasto berharap melalui kegiatan ini nantinya akan dapat menciptakan situasi dan kondisi yang kondusif, sehingga masyarakat yang berhak memilih dapat menyalurkan aspirasi politik dengan aman, tenang dan tanpa ada tekanan dari pihak manapun.
Dirjen Bina Administrasi Kewilayahan Kementerian Dalam Negeri, Drs Eko Subowo, MBA menyampaikan bahwa kegiatan bimtek yang diinisiasi Kementerian Dalam Negeri ini hendaknya di replikasi oleh Pemerintah Provinsi Jawa Timur untuk kabupaten dan kota yang ikut menyelenggarakan Pilkada Serentak.
Kementerian Dalam Negeri tidak bisa menyentuh semua daerah dari 19 daerah yang melaksanakan Pilkada serentak tahun 2018 di Jawa Timur. Tercatat untuk seluruh wilayah Indonesia ada 17 provinsi, 39 kabupaten dan 115 kota yang menyelenggarakan Pilkada tahun depan ini.
“Tingkatkan kekompakan dengan Salam Satu Jiwa Arema itu sudah bagus sekali. Sebagai linmas harus meningkatkan kepedulian pada lingkungan, tingkatkan koordinasi dan komunikasi dengan instansi terkait terutama Forkopimda. Khusus untuk Pilkada harus mendengarkan bimbingan dari KPUD dan Panwas” ujar Eko Subowo.
Materi bimtek dari Satpol PP Provinsi Jawa Timur kemarin menyampaikan tentang upaya kesiapsiagaan anggota Satlinmas dalam mendukung kelancaran penyelenggaraan Pilkada Serentak 2018 di Provinsi Jawa Timur dan teknik antisipasi dan cegah dini serta pola tindak pengamanan pre-emtif, preventif dan represif dalam menghadapi situsasi gangguan keamanan, ketenteraman dan ketertiban masyarakat dan simulasi dengan narasumber dari Polresta Malang Kota. (say/yon)
