Klojen (malangkota.go.id) – 34 unit sepeda motor dan tiga unit mobil hasil operasi penindakan petugas kepolisian dari jajaran Polres Malang Kota selama tiga bulan terakhir dipamerkan dan dikembalikan kepada pemilik saat Gebyar Ekspo Pengembalian Barang Bukti Hasil Kejahatan yang dilaksanakan di Mapolres Malang Kota, Sabtu (28/9/2019).
Sejumlah kendaraan tersebut adalah hasil tindak pencurian dengan kekerasan (curas), pencurian dengan pemberatan (curat) dan pencurian sepeda motor (curanmor). Sejauh ini, tindak pidana 3C ini di wilayah Malang Kota cenderung meningkat dan ke depan pengamanan akan terus ditingkatkan.
Bagi masyarakat yang ingin mengambil kembali kendaraanya dapat mengecek langsung ke Mapolres Malang Kota dengan membawa Surat Tanda Nomor Kendaraan (STNK), BPKB dan surat tanda bukti kepemilikan kendaraan baik dari dealer ataupun leasing. Jika surat-surat yang dibawa sesuai maka akan dikembalikan tanpa dipungut biaya sedikitpun.
Kapolres Malang Kota AKBP Dony Alexander usai menyerahkan kendaraan secara simbolis kepada pemilik menyampaikan bahwa pihaknya akan meningkatkan kesiagaan. “Selain akan bersinergi dengan jajaran TNI, Pemkot Malang dan patroli, kita juga akan menambah CCTV di beberapa titik rawan tindak kriminal, khususnya tindak 3C yang ada di sekitaran kampus,” ujarnya.
Kapolres Dony pun mengimbau warga masyarakat agar turut berperan aktif dalam menekan terjadinya angka kriminalitas ini, seperti dengan segera melapor jika akan tindak kejahatan.
“Selain itu, warga hendaknya tidak memarkir kendaraan di sembarang tempat dan melengkapi kendaraan dengan kunci rahasia atau kunci ganda,” pesannya.
Hal senada disampaikan Wali Kota Malang Drs. H. Sutiaji. Dikatakannya bahwa pihaknya juga telah membangun sinergi yang baik dengan Forkopimda, sehingga berbagai tindak kriminal dapat ditekan seminim mungkin.
“Dari rilis dan hasil tangkapan ini, menunjukkan bahwa kerja Polri dan sinergitas kita cukup baik, dan prestasi ini patut diapresiasi. Masyarakat pun menyampaikan terima kasih kepada saya secara pribadi. Warga sudah dapat merasakan keamanan dan kenyamanan, dan turut berperan aktif dalam menjaga kondusivitas kota ini,” jelasnya.
Wargapun mengapresiasi apa yang dilakukan oleh jajaran Polri ini, karena proses pengambilan kendaraan ini gratis dan cepat. Ke depan warga berharap agar program serupa bisa dilakukan secara rutin serta berkesinambungan. Selain itu, polisi hendaknya juga lebih meningkatkan pengamanan, sehingga tindak kriminalitas dapat ditekan seminim mungkin. (say/yon)
