(malangkota.go.id) – Peserta Kompetisi Olahraga Siswa Nasional (KOSN) untuk cabang olahraga (cabor) pencak silat tingkat pelajar SLTP tahun 2020 ini yang digelar di aula SMAN 8 Kota Malang, Rabu (26/02/2020) hingga Kamis (27/02/2020) antusiasnya sangat tinggi. Hal ini mengingat banyak bermunculan atlet-atlet baru dan prestasi pencak silatnya sejauh ini cukup baik.
Hal itulah yang disampaikan oleh Ketua Harian Ikatan Pencak Silat Indonesia (IPSI) Kota Malang, H. Parso Adiyanto. Pada KOSN ini, ada sekitar 58 partai tanding dan puluhan partai kategori seni. Para peserta seleksi ini pun, terdiri dari berbagai perguruan pencak silat, seperti halnya dari Tapak Suci, Perisai Diri, dan PAMUR.
Para pesilat terbaik dari masing-masing kategori ini, disampaikan Parso nantinya akan dikirim ke tingkat Provinsi Jawa Timur. “Setelah lolos seleksi KOSN di tingkat Kota Malang ini, para pesilat akan menjalani training center atau pemusatan latihan agar mereka bisa menjadi yang terbaik di tingkat provinsi,” imbuhnya.
Oleh sebab itu meski para pesilat ini bersaing untuk menjadi yang terbaik, namun Parso berharap para dewan juri dan wasit agar tetap memperhatikan faktor olahraganya juga. Artinya, jangan sampai terjadi pelanggaran berat saat tanding atau atlet mengalami cidera. “Maka dari itu, kami selalu menekankan agar menjunjung sportivitas,” tegasnya.
