Berita Kesehatan Pelayanan Publik

Ada Layanan Vaksinasi Drive Thru di Kota Malang

Malang, (malangkota.go.id) – Kalangan lanjut usia atau lansia menjadi salah satu kelompok yang menjadi perhatian Pemerintah Kota Malang dalam program vaksinasi. Pasalnya kelompok ini rentan terpapar Covid-19 sehingga pemberian vaksinnya harus dipercepat agar dapat terus ditekan secara optimal. Terkait hal tersebut pada Kamis, 1 April 2021 diluncurkan layanan vaksinasi drive thru atau layanan tanpa turun dari kendaraan.

Pelaksanaan vaksinasi drive thru di depan Mini Block Office Balai Kota Malang

Gelaran ini menjadi program cukup istimewa karena bersamaan dengan momen peringatan 107 tahun Kota Malang dan diharapkan akan memberi kemudahan bagi para penerima vaksin. Di sisi lain nantinya akan terwujud herd immunity atau kekebalan kelompok dan sebagai salah satu bukti jika Kota Malang siap menyukseskan program vaksinasi serta penyuntikan vaksin bukan suatu hal yang harus ditakuti.

Wali Kota Malang, Drs. H. Sutiaji usai meninjau pelaksanaan vaksinasi mengatakan layanan ini nantinya juga akan dilaksanakan di 16 puskesmas, 24 rumah sakit, 40 klinik dan beberapa tempat seperti pasar, stadion, dan stasiun. “Dengan demikian, akan semakin banyak lansia yang disasar dan di setiap tempat pelayanan tersebut setidaknya bisa menyuntikkan vaksin kepada 300 penerima,” imbuhnya.

Wali Kota Malang, Drs. H. Sutiaji saat meninjau pelaksanaan vaksinasi drive thru di depan Mini Block Office Balai Kota Malang

Secara umum dalam sehari Kota Malang menargetkan bisa menyuntikkan 7.000 vaksin kepada warga masyarakat dan hingga saat ini terealisasi sekitar 6.500. Dengan layanan tanpa turun atau drive thru ini setidaknya apa yang menjadi target itu nantinya akan terealisasi dengan baik. “Program ini sekaligus sebagai upaya atas ditunjuknya Kota Malang oleh Kementerian Kesehatan menjadi salah satu kota percontohan vaksinasi,” jelas Sutiaji.

Terkait program tersebut, terang dia, mungkin nantinya bisa maksimal setelah Kota Malang menerima vaksin AstraZeneca. Namun meski demikian, pelaksanaan vaksinasi secara keseluruhan atau bagi berbagai kalangan akan terus digenjot mulai bulan April ini. “Kami tentu akan memaksimalkan program pemerintah tersebut, agar dapat menurunkan tensi pandemi dan ekonomi masyarakat terus tergeliat,” pungkas Sutiaji. (say/ram)

 

You may also like

Skip to content