Malang, MC – Pemerintah Kota (Pemkot) Malang melalui Dinas Pendidikan dan Kebudayaan (Disdikbud) menggelar Anugerah Insan Budaya Kota Malang 2021 di Gedung Kesenian Gajayana, Rabu (10/11/2021). Kegiatan ini merupakan sebuah bentuk apresiasi kepada para pelaku, serta penggiat seni kebudayaan di Kota Malang atas karya, capaian, dan dedikasinya.
Kepala Disdikbud Kota Malang Suwarjana, SE., MM menyampaikan, Anugerah Insan Budaya Kota Malang 2021 bertujuan untuk memberikan anugerah insan budaya berprestasi kepada pelaku seni budaya Kota Malang. Selain itu, untuk memotivasi pelaku seni budaya yang berhak untuk mendapatkan penghargaan atas karya-karya yang sudah dihasilkan.
“Acara ini diselengarakan bertepatan dengan Hari Pahlawan, karena beliau-beliaulah pahlawan dalam bidang kebudayaan. Diharapkan pelaku seni Kota Malang dapat terus berekspresi, berkarya untuk kemajuan kebudayaan,” terang Suwarjana.
Ada pesan moral yang ingin disampaikan melalui Anugerah Insan Budaya Kota Malang 2021, lanjutnya, bahwa para pelaku seni budaya tidaklah sendiri. Pelaku dan penggiat seni budaya di Kota Malang digandeng, dilindungi dan diajak bekerja sama dengan pemerintah daerah.
“Sehingga harapannya pelaku seni budaya nantinya dapat menghasilkan karya yang berpengaruh baik di tingkat daerah, nasional dan kita harapkan di tingkat internasional. Kota Malang adalah kota sejarah, kota pariwisata, heritage yang menarik banyak wisatawan. Harapan kami dengan adanya panjenengan selaku seniman kita bisa punya sebuah sajian kesenian yang bisa ditampilkan di sini, gedung yang bagus dan bersejarah,” tambahnya.
Sebagai kolaborasi hexahelix, Disdikbud menunjuk Prof. Djoko Saryono (akademisi UM), Dr. Riyanto (akademisi UB), Ketua Dewan Kesenian Malang Bobby Nugroho, Komite Kebudayaan Kota Malang (K3M) Kristanto Budi Prabowo, serta dari insan jurnalis nasional Eko Widianto, menjadi tim perumus dan penilai dalam Anugerah Insan Budaya Kota Malang 2021.
“Tiga indikator utama sebagai penilaian dalam Anugerah Insan Budaya Kota Malang 2021 adalah karyanya, kiprahnya dan kontribusinya. Dalam prosesnya, para dewan juri juga berpegang pada undang-undang pemajuan kebudayaan, regulasi-regulasi lain serta prinsip-prinsip kebudayaan di Kota Malang sebab akan mendukung keberlanjutan kegiatan ini,” paparnya.
Anugerah Insan Budaya Kota Malang 2021 terdiri dari lima kategori, yakni perlindungan budaya, apresiasi diserahkan kepada Arik Sugianto. Kategori Pengembangan Budaya, Kampung Budaya Polowijen. Kategori Pemanfaatan Budaya, Wahyu GV. Kategori Pembinaan Budaya, Sanggar Takir. Kemudian untuk Tokoh Pembaharuan Kebudayaan, penghargaan diserahkan pada Komunitas Jelajah Jejak Malang. (yul/ram)
