Berita

Bakesbangpol, FKUB dan FKP Gelar Silaturahmi

Blimbing (malangkota.go.id) – Menciptakan Kota Malang yang aman dan kondusif di tengah keragaman, Badan Kesatuan Bangsa dan Politik (Bakesbangpol) Kota Malang menggelar rapat koordinasi dengan Forum Komunikasi Umat Beragama (FKUB) dan Forum Pembauran Kebangsaan (FPK) di kantor tersebut, Senin (30/5/2022).

Silaturahmi bersama Bakesbangpol, FKUB dan FKP di Kantor Bakesbangpol Kota Malang

Kepala Bidang Wasbang Bakesbangpol Kota Malang Sukristiono mengungkapkan, mumpung saat ini masih berada di bulan Syawal, Bakesbangpol menyelenggarakan rapat koordinasi bersama FKUB dan FPK. Kegiatan ini juga merupakan halalbihalal di bulan Syawal untuk terus mempererat silaturahmi.

“FKUB dan FPK merupakan mitra kerja yang menjadi tulang punggung bagi kami dalam memajukan Kota Malang. FKUB berkaitan dengan agama sedangkan FKP berkaitan dengan suku dan ras,” terang Sukristiono.

Dari kegiatan ini, Bakesbangpol bisa saling berbagi untuk menciptakan situasi yang kondusif di Kota Malang.

Ketua FKUB Kota Malang Taufik Kusuma mengatakan kegiatan halalbihalal itu sudah ada sejak Indonesia ada di masa Pemerintahan Presiden Soekarno tahun 1948. Saat itu untuk membangkitkan komitmen berbangsa dan bernegara yang sedang lesu mencetuskan kegiatan halalbihalal.

“Tokoh-tokoh di Indonesia seperti KH Wahid Hasyim, Wahab Hasbullah, dari Muhammadiyah bersama presiden kala itu mencetuskan halalbihalal,” kata Taufik.

Halalbihalal itu merupakan silaturahim, artinya sila itu sambung rahim itu kandungan maknanya adalah mari disambung hubungan yang sangat dekat seperti saudara sekandung. Halalbihalal itu biasanya lambangnya adalah ketupat.

“Di mana manusia dengan beras itu seiring mempunyai karakter yang mirip. Di mana jika beras ditempatkan dalam sebuah karung jika dicoblos, maka beratnya akan tercecer tercerai berai,” kata Taufik.

Dengan dimasukan dalam ketupat dan dimasak, sehingga menjadi sangat erat dan tak terpisahkan. Begitu juga dengan kesatuan bangsa Indonesia seharusnya juga seperti itu harus benar-benar menyatu dan tak terpisahkan.

Ketua FKP Kota Malang Ade Syarif Hidayatullah senang dengan adanya kegiatan ini. Karena bisa semakin mendekatkan diri dengan FKUB dan Pemerintah Kota Malang. Dari berbagai studi tiru yang dilakukan selama ini ke berbagai daerah di Indonesia sangat penting untuk membangun kebangsaan.

“Melalui kegiatan bersama Bakesbangpol dan FKUB, kami FKP ingin bersama-sama terus meningkatkan komunikasi untuk mendukung kemajuan di Kota Malang,” kata Ade. (cah/ram)

Leave a Comment

Your email address will not be published.

This site uses Akismet to reduce spam. Learn how your comment data is processed.

You may also like

Skip to content