Untuk mencegah terjadinya banjir, tanah longsor, dan lain sebagainya, maka warga masyarakat harus menggalakkan penghijauan dengan cara menanam pohon. Untuk menanam pohon ini tidak harus mempunyai lahan yang luas tetapi lebih memanfaatkan lahan seadanya, seperti halnya halaman rumah.
Sedangkan guna memajukan wilayah, sarana dan prasarana harus mendukung. Seperti halnya akses jalan, perbaikan gorong-gorong, pelayanan umum berupa KTP, akta, dan sebagainya. Dalam hal ini Pemerintah Kota Malang sudah berupaya semaksimal mungkin, salah satunya melalui acara blusukan kampung.
Demikian yang disampaikan oleh Wali Kota Malang, H. Moch. Anton saat acara sambung rasa dengan warga Kelurahan Tlogowaru Kecamatan Kedungkandang setelah acara blusukan, Minggu (07/12). Pria yang akrab disapa Abah Anton itu juga menghimbau agar generasi muda penerus bangsa bisa menjadi pelopor dalam pembangunan.
Dalam dialog tersebut, ada salah satu warga yang bertanya tentang bagaimana menangani kenakalan remaja. Menurut Abah Anton, untuk mengatasi kenakalan remaja, salah satunya adalah dengan memasyarakatkan olahraga. Ke depan, tepatnya tahun 2015, Pemkot Malang akan memberikan bantuan lapangan sepak bola di kawasan Kelurahan Tlogowaru. “Saat ini masih dalam proses pembebasan tanah,” ujarnya.
Politisi PKB itu juga berjanji kepada warga untuk menekan angka kemiskinan meski data kemiskinan tiap tahun selalu berubah. “Kami berharap warga masyarakat melaporkan keberadaan atau perubahan susunan keluarga atau status sosialnya, sehingga bantuan-bantuan dari pemerintah tepat sasaran,” paparnya.
“Saya sudah melakukan verifikasi data warga miskin dengan Menteri Sosial RI Hj. Khofifah Indar Parawansa beberapa waktu lalu saat dia ke Kota Malang. Jadi apabila ada kesalahan data, bukan sepenuhnya kesalahan pemerintah. Pemerintah sudah meluncurkan Kartu Indonesia Sehat (KIS), Kartu Indonesia Pintar (KIP), dan Kartu Keluarga Sejahtera (KKS). Dengan kartu-kartu itu kami berharap dapat dinikmati oleh masyarakat,” urai Abah Anton.
Pada acara blusukan kali ini, Wali Kota Malang secara simbolis memberikan bantuan untuk para pelajar, warga kurang mampu, rehabilitasi sekolah, dan bedah rumah. Sepanjang blusukan di Kelurahan Tlogowaru, orang nomor satu di Pemerintah Kota Malang itu juga menyempatkan diri menjenguk warga yang sedang sakit. (say/yon)