Sebagai upaya pengurangan jumlah timbulan sampah organik di Kota Malang, Dinas Kebersihan dan Pertamanan (DKP) Kota Malang melaksanakan kegiatan “Pelatihan Pengolahan Sampah Organik melalui Budidaya Cacing”, Rabu (27/11), bertempat di Hotel Trio Indah 2.
Perlu diketahui bahwa jumlah timbulan sampah organik di Kota Malang, pada tahun 2012 berjumlah 373,58 ton/hari atau 61,5% dari keseluruhan jumlah timbulan sampah yang dihasilkan oleh seluruh masyarakat Kota Malang (yakni sebesar 607,44 ton/hari).
Melalui pelatihan yang dibuka oleh Asisten Administrasi Pembangunan Setda Drs. Indri Ardoyo, M.Si tersebut, peserta diberikan pemahaman secara mendalam mengenai metode dan cara pembudidayaan cacing yang baik dengan menghadirkan pakar sekaligus praktisi di bidang pembudidayaan cacing yakni A.A. Adam Mauli, ST. Seluruh peserta juga diberikan bantuan stimulus berupa media dan bibit cacing.
Dalam kegiatan tersebut, animo peserta yang berjumlah sekitar 150 orang, cukup besar dalam menggali seluruh informasi yang berkaitan dengan budidaya cacing. Hal itu tampak dari banyaknya pertanyaan yang disampaikan oleh peserta kepada pemateri.
Hal ini dapat dimaklumi mengingat bahwa budidaya cacing, selain bertujuan mengurangi jumlah timbulan sampah organik secara signifikan (cacing memerlukan pakan sampah/limbah organik sebanyak berat tubuhnya), juga merupakan usaha yang potensial dan bernilai ekonomis, karena pangsa pasar yang terbuka luas dan nilai jualnya yang tinggi.
Paska pelatihan tersebut, diharapkan para peserta pelatihan dapat segera mempraktikkan materi yang telah diperoleh, sehingga dalam kurun waktu yang tidak terlalu lama, manfaatnya dapat dirasakan, baik oleh pelaku budidaya cacing, melalui perolehan manfaat ekonomisnya, maupun oleh masyarakat secara umum, melalui peningkatan kualitas kebersihan lingkungan.
Di samping itu, diharapkan pula ke depannya akan terbentuk kampung-kampung sentra budidaya cacing di wilayah Kota Malang yang akan berkontribusi dalam menggeliatkan roda perekonomian dan pariwisata daerah berbasis pemberdayaan masyarakat.
Kegiatan tersebut, rencananya akan ditayangkan di Batu TV pada hari Senin tanggal 9 Desember 2013 pukul 20.00 WIB. Anda yang berdomisili di luar Malang raya dapat menyaksikannya melalui Live TV streaming di www.batutelevisi.com. (yog/dmb)