Berita

Wali Kota Tekan Kemiskinan Lewat Blusukan

Di setiap acara blusukan kampung yang telah dilakukan selama ini, menurut Wali Kota Malang, H. Moch. Anton hampir semua persoalan yang ditemui adalah sama. Seperti halnya kebutuhan rumah layak huni, kebutuhan air bersih, pelayanan kesehatan, dan bantuan uang tunai untuk warga miskin dari pemerintah.

Wali Kota Malang, H. Moch. Anton secara simbolis memberikan bantuan alat sekolah kepada siswa, Minggu (30/11)
Wali Kota Malang, H. Moch. Anton secara simbolis memberikan bantuan alat sekolah kepada siswa, Minggu (30/11)

“Beberapa persoalan yang mendasar tersebut harus segera diselesaikan. Implementasi penyelesaian masalah ini sangat ditunggu oleh rakyat,” ujar pria yang akrab disapa Abah Anton itu seusai acara blusukan kampung di kawasan Kelurahan Sukoharjo, Minggu (30/11).

Ke depan, SKPD (Satuan Kerja Perangkat Daerah) terkait akan sesegera mungkin menyelesaikan persoalan-persoalan itu. “Saya harap 2015 semua permasalahan itu dapat ditekan sekecil mungkin dan tidak ada lagi rakyat miskin, imbuh pria alumni ITN Malang itu.

Menurut Abah Anton, besarnya angka kemiskinan di Kota Malang yang mencapai 5,2 persen, setidaknya selama dalam kepemimpinan sekitar satu tahun ini sudah berkurang. “Sekarang angka kemiskinan sudah diperkirakan lima persen, dan berkurang 0,2 persen. Pada tahun 2018 diharapkan bisa nol persen,” terangnya.

“Guna mewujudkan itu, antara rakyat dan pemerintah harus bersinergi. Saya sudah memerintahkan kepada jajaran SKPD untuk kerja, kerja dan kerja. Hal tersebut juga sesuai dengan program yang dicanangkan oleh Presiden RI, Joko Widodo. Jika sudah demikian, saya optimis Kota Malang akan lebih maju, berkembang, dan rakyatnya sejahtera,” jelas Abah Anton.

Seperti acara blusukan sebelumnya, pihak Pemerintah Kota Malang di akhir acara memberikan bantuan-bantuan kepada warga yang membutuhkan. Seperti Dinas Kependudukan dan Pencatatan Sipil (Dispendukcapil) yang memberikan bantuan pembuatan akta gratis dan juga Dinas Pendidikan Kota Malang yang memberikan bantuan peralatan sekolah.

Kalangan Perbankan selaku pendukung acara juga memberikan bantuan modal usaha serta Yayasan Eng An Kiong yang menyalurkan bantuan sembako (sembilan bahan pokok, red). Harapannya dengan program bantuan ini dapat membantu warga masyarakat yang benar-benar membutuhkan. (say/yon)

You may also like

Skip to content