Klojen (malangkota.go.id) – Wanita itu multitalenta dan selalu bisa mengerjakan apa saja. Begitulah yang diungkapkan oleh Mira Sahid, perempuan pendiri Kumpulan Emak Blogger (KEB) saat menjadi pembicara di kegiatan Flash Blogging di Hotel Aria Gajayana Kota Malang, Jumat (2/3).
Meski di tengah sibuk mengurus dua buah hati, penggemar kopi ini sukses membuktikan dari ngeblog bisa sukses dan mendapatkan keberhasilan.
Kini, nama Mira Sahid sudah dikenal di kalangan blogger tanah air. Mengapa tidak, perempuan berdarah Sunda ini sudah memiliki 3.000 anggota blogger di seluruh Indonesia dan dari semua kalangan.
Atas kelihaiannya dalam berselancar di dunia maya, Mira Sahid mulai kewalahan menerima berbagai tawaran sebagai jasa promosi brand perusahaan. Tak hanya sebagai jasa produk dalam negeri, tapi luar negeri juga berdatangan.
Di kegiatan Flash Blogging ‘Menuju Indonesia Maju’ yang digelar oleh Kementerian Kominfo RI bekerja sama dengan Dinas Kominfo Kota Malang itu perempuan cantik ini mengungkapkan dirinya menjadi blogger awalnya hanya keisengan saja sekitar tahun 2008 untuk mencurahkan isi hati. Berawal dari situ, ia mulai berkenalan dengan blogger-blogger dari berbagai daerah di Indonesia.
“Awal-awal menggeluti dunia blogger memang belum ada pemasukan. Baru setelah empat tahun menekuni blogger mulai ada job review,” kata Mira Sahid menceritakan perjuangannya dalam membangun blog miliknya.
Seiring dengan pesatnya pengguna internet, Mira Sahid menyebutkan kebutuhan akan blogger juga semakin meningkat pesat. Banyak perusahaan yang ingin mengenalkan brand-nya melalui blog yang membuat peluang Ngeblog semakin cerah.
“Dengan menjadi blogger, dari rumah bisa banyak yang dilakukan. Tidak hanya mendapat banyak saudara dan teman, tetapi juga mendapatkan penghasilan,” kata Mira.
Diakui Mira, meski memiliki penghasilan yang mencukupi. Tapi tidak mudah mengubah pandangan masyarakat tentang blogger yang menganggap hanya buang-buang waktu. Dengan ketekunan, ketelatenan dan kemauan terus belajar dari menekuni blogger, ibu kelahiran 10 Maret 1981 ini bisa mendapatkan banyak penghasilan dan keberkahan.
Terkait menulis di blog, Mira Sahid menceritakan dirinya memiliki trik tersendiri. Dari sekian banyak tulisan yang dibuat tidak seluruhnya dimasukkan blog. Hanya tulisan-tulisan yang sudah dipertimbangkan masak-masak saja yang masuk ke blog.
“Jejak digital tidak mudah bisa dihapus, untuk itu harus berhati-hati sekali mengisi blog agar tidak menimbulkan hal-hal yang bisa merugikan,” terangnya.
Untuk tulisan-tulisan yang masih meragukan untuk dipublis, Mira Sahid lebih memilih untuk disimpan sebagai dokumen pribadi. Dari berbagi cerita dan pengetahuan di blog, penyuka kegiatan membaca ini berharap bisa semakin banyak berbagi inspirasi.
Mengutip pernyataan Sastrawan Pramoedya Ananta Toer, Mira Sahid mengatakan dengan menulis akan membuat manusia menjadi abadi. Demikian juga dengan Mira, melalui menulis di blog bisa menjadi terapi yang sangat mengasyikkan.
Dari Ngeblog, Mira Sahid bisa merasakan senangnya menulis bersama dibandingkan hanya menulis sendiri. Dengan menulis melalui blog secara bersama-sama bisa mendapatkan banyak pengalaman, baik untuk jiwa (passion) pribadi maupun untuk bisa mendapatkan penghasilan.
Tahun berganti tahun dengan peran dunia internet yang semakin hebat, Mira Sahid merasakan betul bagaimana mengelola KEB agar bisa terus eksis. Hal yang harus dilakukan adalah dengan terus membuka networking, baik itu brand atau produk dan membuka peluang anggota untuk berpartisipasi sebuah event atau job review. (cah/ram/yon)
