Artikel

Pastikan Kesiapan Angkutan Lebaran, Dirut PT KAI Lakukan Inspeksi

Klojen (malangkota.go.id) – Menjelang arus mudik dan arus balik Lebaran tahun ini,  Direktur Utama PT Kereta Api Indonesia (KAI) Edi Sukmoro melakukan inspeksi jalur di beberapa daerah operasi. Hal ini dilakukan guna memberikan keamanan dan kenyamanan bagi masyarakat para penumpang kereta api saat melakukan perjalanan mudik dan arus balik Lebaran.

Dirut PT KAI, Edi Sukmoro (kanan berkacamata) saat di Stasiun Kotabaru Malang

Dari hasil inspeksi, PT KAI sudah mengantisipasi berbagai kemungkinan kerawanan yang disebabkan karena faktor teknis, non teknis maupun faktor alam. Faktor alam meliputi banjir, longsor dan amblesnya rel, faktor non teknis seperti pelemparan kereta, dan hal lainnya juga menjadi perhatian khusus dari PT KAI.

Inspeksi dari jalur utara dan selatan kali ini melibatkan jajaran Direksi, Komisaris dan Dirjen PT KAI. Inspeksi ini untuk memastikan apakah Daops (daerah operasi) dan stasiun-stasiun besar sudah siap melaksanakan Operasi Lebaran. “Operasi akan diberlakukan pada H-10 dan H+10 Lebaran atau sejak tanggal 5 hingga 26 Juni nanti,” jelasnya, Rabu (11/04) malam saat di Stasiun Kotabaru Malang usai melakukan inspeksi ke beberapa jalur kereta api

“Dari hasil inspeksi, di jalur selatan seperti di Daops 5 ada tujuh titik rawan. PT KAI sudah melakukan antisipasi dengan cara menjaga beberapa daerah rawan itu. Petugas jalur ekstra pun akan diterjunkan, termasuk di perlintasan sebidang yang sangat berbahaya saat perjalanan kereta meningkat pada momen Lebaran nanti,” urai Edi.

Di Daops 6 yaitu jalur Jogja-Solo, lanjutnya, hampir tidak ada kerawanan alam, namun ada kerawanan pelemparan. Di Daops 7 disampaikannya ada dua titik rawan. “Untuk Daops 8 nyaris tidak ada kerawanan faktor alam, tetapi penjagaan terhadap pelemparan tetap dilakukan, dengan cara sosialisasi kewilayahan dan penjagaan,” imbuhnya.

“Dengan adanya inspeksi dari PT KAI ini, maka diharapkan Daops dan stasiun siap menggelar Operasi Lebaran dan selalu mengantisipasi terhadap berbagai kemungkinan, sehingga pada akhirnya memberikan keamanan dan kenyamanan bagi para penumpang kereta api saat arus mudik dan arus balik Lebaran nanti,” pungkas Edi. (say/yon)

Leave a Comment

Your email address will not be published.

This site uses Akismet to reduce spam. Learn how your comment data is processed.

You may also like

Skip to content