Klojen (malangkota.go.id) – Forum Lalu Lintas Kota Malang menggelar rapat koordinasi dan forum diskusi antar lembaga di Kantor Dinas Perhubungan (Dishub) Kota Malang, Rabu (8/8) untuk membahas persiapan jelang dibukanya tol Malang-Pandaan (Mapan).
Kepala Dishub Kota Malang, Kusnadi, S.Sos mengungkapkan, dibuka dan beroperasinya tol Mapan nanti tentunya akan menambah jumlah kendaraan yang akan masuk ke Kota Malang.
“Bersama Forum Lalu Lintas kami menyiapkan penunjang tol Mapan seperti jalur, rambu-rambu lalu lintasnya, serta rekayasa jalan,” tegas Kusnadi, Rabu (8/8).
Forum diskusi ini melibatkan anggota Forum Lalu Lintas antara lain dari Dishub, TNI/Polri, tokoh masyarakat, BP2D Kota Malang, Dinas Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang (DPUPR), serta para akademisi.
Berbagai penunjang jalur exit tol Mapan yang berada di Kelurahan Madyopuro Kecamatan Kedungkandang telah direncanakan, antara lain Jl. Ki Ageng Gribig-Muharto-Pasar Kebalen-Jl Gatot Subroto, atau Madyopuro-Sawojajar- Sulfat.
“Kami harus siapkan rekayasa jalannya seperti apa, rambu rambunya bagaimana, kebutuhan apa saja yang harus diantisipasi, terutama yang melibatkan lintas instansi,” jelas Kusnadi.
Jika nantinya jalan-jalan tersebut dilewati kendaraan yang keluar dari tol tentunya ada penyesuaian rambu lalu lintas, sudut jalan, marka jalan, juga traffic light. Selain intern Kota Malang nantinya juga akan terus disambung dengan kerja sama dengan dengan daerah lain seperti halnya dengan Kabupaten Malang. (cah/yon)
