Berita

Ketua DPRD Kota Malang Ingin Kerja Bakti Lebih Digalakkan Lagi

Klojen (malangkota.go.id) – Ketua DPRD Kota Malang, Bambang Heri Susanto mengaku prihatin terhadap kondisi Kota Malang yang saat hujan turun masih ada genangan air dan banjir di beberapa daerah, meski skalanya tidak terlalu besar. Kejadian seperti itu menurutnya sudah tidak terjadi lagi, jika semua elemen masyarakat memiliki rasa kepedulian yang tinggi terhadap lingkungan.

Ketua DPRD Kota Malang, Bambang Heri Susanto

Hal itu yang disampaikan Bambang pada Rabu (06/02/2019). Terkait hal tersebut, Bambang mengaku sudah berkoordinasi dengan lima camat yang ada di Kota Malang. Sehingga nanti setiap camat ini dapat memetakan daerah atau kelurahan mana yang rawan banjir serta bagaimana cara mengatasinya.

Yang tak kalah penting juga, lanjut Bambang, yaitu agar budaya kerja bakti digalakkan lagi di tengah-tengah masyarakat. “Setiap ketua dan atau ketua RW, dapat menggerakkan warganya untuk bekerja bakti satu minggu sekali atau dua minggu sekali untuk membersihkan kampung,” imbuhnya.

Dari kerja bakti tersebut, kata dia, warga lebih difokuskan pada pembersihan saluran air. Karena saat ini musim hujan, selain untuk mencegah banjir atau luapan air ketika hujan, sekaligus untuk mengantisipasi berkembangnya nyamuk demam berdarah. “Dengan satu program, maka dua masalah dapat ducegah,” sambung Bambang.

Untuk mengatasi sampah yang menyumbat saluran air, terang dia, yang agak susah di area jalan utama, karena akan memakan waktu lebih lama. “Maka dari itu, diperlukan kesadaran masyarakat agar tidak membuang sampah sembarangan, terutama di saluran air,” urai Bambang.

“Untuk Pemkot Malang, mungkin bisa melalui program Jumat bersih, dengan mengerahkan para ASN, terutama petugas kebersihan di beberapa daerah tertentu yang rawan terjadi atau memicu banjir. Intinya program kerja bakti busa menjadi salah satu solusi untuk mencegah dan mengantisipasi banjir,” pungkasnya. (say/ram)

Leave a Comment

Your email address will not be published.

This site uses Akismet to reduce spam. Learn how your comment data is processed.

You may also like

Skip to content