Lowokwaru (malangkota.go.id) – Memanfaatkan setiap jengkal lahan yang dimiliki, warga Jl Kanjuruhan no. 44B Tlogomas Kota Malang, Abdul Ghofur, memiliki terobosan menarik dengan mengambangkan sistem tumpang sari ikan dan sayuran.
Abdul Ghofur yang merupakan pemilik Al Ghifari Farm tersebut mengungkapkan saat ini sedang mengembangkan budidaya ikan dan sayuran dengan sistem aquaponik. Untuk ikan yang dibudidayakan adalah ikan nila, sedangkan sayuran yang dibudidayakan cukup beragam mulai dari kangkung, bayam Brasil, sawi, siomak dan pakcoy.
“Untuk kangkung satu kali menanam di sistem aquaponic, hasilnya bisa untuk selamanya. Sebab saat memanen kangkong tidak dicabut, tetapi cukup dipotong saja,” jelas Ghofur, Selasa (3/10).
Ghofur memnceritakan, ia sengaja mengembangkan sistem aquaponik setelah sebelumnya menggunakan chamber untuk filtrasi kolam nila. Ternyata saat menggunakan chamber setiap dua hari sekali harus membersihkan sehingga sangat menguras tenaga.
“Dengan sistem aquaponik tidak perlu lagi capek membersihkan chamber, justru kotoran ikan bisa menjadi nutrisi untuk tanaman yang ditanam di atas kolam ikan,” kata Ghofur.
Ditambahkannya, keuntungan menggunakan sistem aquaponic yakni tanaman benar-benar sehat tanpa bantuan pupuk kimia. Menurutnya ini sangat menguntungkan sebab bisa memanen sayuran dengan kualitas bagus secara organik.
Sementara itu untuk pemilihan jenis ikan, sengaja nila dipilih karena ikan jenis ini menyukai aliran air yang ada pancurannya. Dengan sistem yang dikembangkan saat ini, Ghofur mengakui perkembangan ikan nila yang dibudidayakannya sangat bagus. Dalam jangka waktu enam bulan sejak menetas, ikan nila yang dibudidayakan sudah bisa dipanen dan siap dikonsumsi.
Selain pembesaran ikan nila, dengan sistem aquaponik ternyata juga sangat bagus untuk pembenihan nila. Untuk itu selain pembesaran ikan nila, di tempatnya saat ini juga serius mengembangkan pembenihan ikan dengan metode aquaponik. (cah/yon)
