Klojen (malangkota.go.id) – Dalam upaya penanganan wabah Covid-19 yang sedang melanda hampir semua negara saat ini harus secara komprehensif dan bersama-sama, sehingga hasilnya pun bisa maksimal. Selama vaksin virus masih belum ada, maka vaksin yang ampuh untuk saat ini adalah kedisiplinan dalam menerapkan protokol kesehatan.
Disiplin 3M yang meliputi menggunakan masker, menjaga jarak dan mencuci tangan di air mengalir dengan sabun harus dipahami secara masif dan dijalankan semua pihak. Meski sampai saat ini masyarakat Kota Malang tingkat kepatuhannya sudah cukup tinggi, namun kita tidak boleh lengah dan abai terhadap protokol kesehatan.
Beberapa hal itu yang disampaikan oleh Wali Kota Malang Drs. H. Sutiaji saat menjadi salah satu narasumber webinar dalam rangka ulang tahun ke-31 Harian Surya yang diikuti dari Ruang Ngalam Command Center (NCC) Balai Kota Malang, Selasa (10/11/2020).
Penanganan awal wabah ini, imbuh pria berkacamata itu, secara makro memang dari tingkat kota, akan tetapi sekarang sudah dilaksanakan secara merata. “Kala itu saya pernah mengusulkan lock down nasional dan PSBB lokal namun kurang mendapat respons. Jika usulan itu dilaksanakan, mungkin wabah ini tidak berkepanjangan atau mungkin tidak separah saat ini,” tegas Sutiaji.
“Untuk saat ini yang bisa dilakukan mulai hal terkecil seperti keluar masuk warga di tingkat RT- RW harus dipantau agar kasus Covid-19 dapat ditekan semaksimal mungkin. Hal serupa juga bisa dilakukan dalam upaya memulihkan ekonomi masyarakat. Seperti memaksimalkan pasar rakyat dan pembayaran nontunai,” urainya.
