Klojen (malangkota.go.id) – Seluruh Sekolah Menengah Atas ataupun Sekolah Menengah Kejuruan pada hari Jumat (5/5/2023) ini mengumumkan kelulusan para pelajarnya, tak terkecuali di Kota Malang.
Setiap tahunnya, euforia kelulusan ini terlihat dari para pelajar yang merayakan kelulusannya dengan berbagai kegiatan sebagai rasa syukur. Akan tetapi dalam momen perayaan kelulusan sekolah ini para pelajar hendaknya tetap menjaga kondusivitas Kota Malang.
Seperti yang dilakukan oleh Penjabat Sementara Kasat Binmas Polresta Malang Kota, AKP Lilik Isti Setyaningsih yang kali ini secara langsung mendatangi beberapa SMA untuk memberikan imbauan kepada seluruh murid untuk melakukan kegiatan yang positif.
Salah satu sekolah yang didatangi adalah SMAN 4 Kota Malang. AKP Lilik berpesan agar pihak sekolah bersama-sama dengan para murid menghindari kegiatan konvoi dan melakukan kegiatan aksi vandalisme yang dapat merugikan kepentingan umum dan estetika Kota Malang
“Sesuai arahan dan petunjuk Bapak Kapolresta Malang Kota Kombes Pol. Budi Hermanto, kami mendatangi sekolah untuk bersama para guru dan wali murid senantiasa mengawasi anaknya serta memberikan imbauan agar anak tidak melakukan kegiatan yang dapat menimbulkan gangguan kamtibmas, sehingga bisa diarahkan dengan membuat kegiatan yang positif,” jelas AKP Lilik.
AKP Lilik menyebutkan bahwa perayaan kelulusan sekolah dapat diisi dengan aneka kegiatan yang positif, seperti ungkapan rasa syukur dengan mendatangi panti asuhan, panti jompo, atau rumah ibadah untuk berbagi kebahagiaan.
“Saya yakin dan percaya para pelajar Kota Malang mampu menjadi pelopor atau contoh bagi pelajar lain di Indonesia untuk menjadi agen perubahan dengan mengisi kelulusan sekolah melalui aneka kegiatan yang positif dan bermanfaat,” imbuhnya.
Pernyataan senada disampaikan Kepala Dinas Pendidikan dan Kebudayaan (Disdikbud) Kota Malang, Suwarjana. Menurutnya, sejak beberapa waktu lalu pihaknya juga telah memberi imbauan kepada sekolah-sekolah terkait hal tersebut.
Lebih lanjut disampaikannya bahwa pihaknya meyakini jika pelajar di Kota Malang sudah memahami hal-hal seperti itu, sehingga dimungkinkan momen kelulusan tidak akan diisi dengan hal-hal negatif. (say/yon)
