Malang (malangkota.go.id) – Jelang penutupan Pekan Olahraga Provinsi Jawa Timur (Porprov Jatim) VIII tahun 2023, hingga Sabtu (16/9/2023), kontingen KONI Kota Malang sukses meraup 76 medali emas yang meningkat enam emas dibanding penyelenggaraan Porprov Jatim VII 2022.
Menariknya, pundi- pundi emas Kota Malang justru bersumber dari beberapa cabang olahraga yang sebelumnya tidak menjadi unggulan, seperti halnya biliar yang meraih sembilan emas dan wushu yang menyumbangkan enam medali mas.
Sementara cabor- cabor yang selama ini menjadi kekuatan tradisional Kota Malang, seperti halnya angkat besi meraup tujuh emas, renang sembilan emas dan dansa memperoleh empat emas.
Humas KONI Kota Malang, Laily Fitriyah Liza Min Nelly mengatakan jika capaian ini menggambarkan kekuatan olahraga di Kota Malang merata. Apalagi hampir semua cabor peserta Porprov Jatim VIII mampu menyumbang medali.
“Alhamdulillah kita bisa melampaui capaian emas tahun lalu, mengunci target 76 emas yang telah dicanangkan sebelumnya. Semoga nanti kita masih bisa menambah pundi-pundi medali,” ucapnya.
“Saat ini tidak ada cabor yang dominan sebagai lumbung emas, karena persebaran medali merata. Hampir semua cabor mampu meraih prestasi di Porprov Jatim kali ini, ” tambah perempuan berhijab itu.
Kota Malang saat ini berada di posisi ketiga dengan raihan 76 emas, 52 perak, dan 77 perunggu dengan total poin 483. Sedangkan Kabupaten Sidoarjo berada di rangking kedua dengan 637 poin dan di puncak klasemen terdapat Kota Surabaya dengan total 948 poin. (say-hms KONI/yon)
